Page 68 - Laporan Aktualisasi

sosialisasi, pengisian kuesioner, konseling dan evaluasi. Hasil kuesioner menunjukkan

terdapat 20 mahasiswa yang mengalami gangguan pada kesehatan mental sehingga membuat

mahasiswa ini tidak antusias dalam mengikuti pelajaran. Selanjutnya, konseling dilakukan
oleh penulis didampingi Ketua Program Studi kepada 20 mahasiswa tersebut, untuk mencari

tahu masalah yang dihadapi dan solusi yang diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut.
Masalah yang terjadi pada mahasiswa antara lain masalah terkait beban kerja atau sistem di

Program Studi, masalah keluarga dan masalah pada mahasiswa sendiri misalnya cemas,

takut, tidak dapat membagi waktu, tidak bisa fokus. Hasil ini kemudian didiskusikan dalam
rapat staf mingguan sehingga dapat dicari alternatif jalan keluar, karena belum terdapatnya

alur pelayanan untuk bimbingan dan konseling masalah kesehatan mental pada mahasiswa di
Program Studi Ilmu Bedah FK Universitas Sam Ratulangi. Untuk mengetahui bahwa

kegiatan ini bermanfaat meningkatkan antusiasme mahasiswa dalam mengkuti pelajaran di
Program Studi Ilmu Bedah, membutuhkan waktu yang lama yaitu harus dilihat dari jumlah

mahasiswa yang lulus tepat waktu dan nilai ujuan akhir yang memuaskan. Akan tetapi pada

kegiatan aktualisasi ini, penulis mengevaluasi kegiatan deteksi dini ini dengan menggunakan
kuesioner evaluasi yang diisi oleh mahasiswa. Dari kuesioner evaluasi didapatkan hasil yang

baik yaitu kegiatan ini sesuai dengan harapan dari mahasiswa dan dapat bermanfaat untuk
meningkatkan antusias dalam belajar serta membantu kelancaran studi dari mahasiswa.

Selain itu, kegiatan ini juga memberikan manfaat bagi para dosen yaitu lebih memahami
kebutuhan dari mahasiswa sehingga dosen dapat memberikan motivasi untuk mengikuti

pelajaran di Program Studi Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

Manado.

56