Page 332 - Antologi Inspiring Lecturer by Paragon
P. 332

Inspiring Lecturer
            Paragon

            bahkan apabila tangan kiri beramal maka tangan kanan jangan sampai tau.
            Tidak boleh amal disebut-sebut apalagi nominalnya dan kepada siapanya.

            Menjaga harga diri orang yang ditolong dan menjaga juga kebersihan niat
            kita.

                   Bentuk dari teknologi informasi yang revolusioner adalah media

            social. Media social ini membawa dampak dan pengaruh yang begitu besar
            dan tidak terduga. Tidak pernah terpikir sebelumnya. Misalnya bagaimana

            media  social  menjadi  sarana  mencari  penghasilan.  Bagaimana  media

            social  mampu  menyihir  seseorang  yang  bukan  siapa-siapa  menjadi
            ternama se-jagat maya. Bagaimana orang-orang ini dikenal bukan karena

            bermain sinetron atau membintangi bintang iklan di televise, tapi karena
            apa yang dibuatnya. Tidak hanya karya, bahkan lebih cenderung ke arah

            sensasi. Di media social seseorang memiliki kebebasan tanpa batas untuk
            memiliki salurannya sendiri.

                   Hal ini berbeda dong, dengan konsep generasi 90, yang mana justru

            cenderung untuk  tidak  menunjukkan sedang apa dan dimana kita.  Bagi
            generasi  90,  berkumpul,  memiliki  teman  sebaya,  sepermainan,  adalah

            capaian. Membangun jaringan dengan mengobrol, membangun komunitas
            dengan  ‘kopi  darat’  adalah  kegiatan  yang  mengasyikkan.  Intinya

            melibatkan  banyak  orang,  akrab  dengan  organisasi  dan  tatarannya,
            sehingga  bagi  kami,  generasi  90  ada  hubungan  senior  junior,  ada  tata

            karma dan sopan santun yang menunjukkan posisi.

                   Berbeda  kan  dengan  generasi  Z,  yang  memang  mereka  terbiasa
            berbincang lewat media social, semu, maya, tidak nyata, sehingga garis

            lebih  tua  atau  lebih  muda  hilang  begitu  saja.  Panggilan  bro  dan  sis

            dianggap sebagai penanda. Jadi, jelas terbayang sudah di benak saya


                                                                           326
   327   328   329   330   331   332   333   334   335   336   337