Page 17 - MAKALAH FOTORESEPTOR K.11_Neat
P. 17
luas daripada mata mamalia. Burung memiliki mata yang relatif besar
jika dibandingkan dengan hewan lain dalam kingdom animalia dengan
ukuran tubuh yang sama besar, dan sebagai akibat dari matanya yang
besar tersebut gerakannya dibatasi oleh tulang rongga mata. Mata
burung dilindungi oleh membran ketiga yang transparan dan dapat
digerakkan.
Anatomi internal mata burung sama dengan vertebrata lain,
namun memiliki struktur tambahan yang hanya ada pada burung,
15
yakni pekten okuli. Pengelihatan burung adalah tetrakromatik
(tetrachromats), kondisi di mana mata mereka bisa melihat empat
warna yaitu UV, biru, hijau dan merah. Sementara pengelihatan
manusia mempunyai kemampuan trikomasi (trichromats) dimana kita
16
dapat melihat tiga warna, yaitu biru, hijau dan merah.
Joe Smith, ilmuwan sekaligus ahli burung menjelaskan
bahwa kemampuan melihat burung sangat luar biasa terutama untuk
mendeteksi seluruh spectrum warna yang tidak terlihat oleh manusia.
kembali pada 2017 para ilmuan dengan bantuan spektofotometer
meneliti lebih dari 100 spesies burung. Mereka menganalisis warna-
warna dari 166 spesies burung penyanyi Amerika Utara yang tidak
memiliki perbedaan fisik nyata antara jantan dan betina. Dari sudut
mata manusia, pada 92% spesies sangat identic sehingga sulit
dibedakan. Penelitian ini menunjukkan bahwa burung ini memiliki
warna yang tidak terdeteksi oleh mata kita. Misalnya burung Yellow-
breasted Chat jantan memiliki dada berwarna kuning yang terlihat
oleh manusia. namun sebenarnya, mereka mempunyai bulu berwarna
Ultraviolet yang hanya dapat di lihat oleh spesies burung.
15 Unknow, “Pengelihatan Burung” dalam https://id.m.wikipedia.org diunduh
pada 28 April 2020
16
Agung Pratnyawan, “Begini Cara Burung Melihat Dunia, Manusia Kalah
Telak!” dalam https://m.hitekno.com pada 25 April 2020
14