Page 46 - Modul Profesi Kependidikan_Neat
P. 46
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Pendidikan Biologi
C. Cara Mengembangkan Kompetensi Sosial Guru
Sebagai seorang guru, mengembangkan kompetensi sosial merupakan
hal wajib yang harus dilakukan, mengapa? Karena sosok guru adalah
teladan dan turut serta mengikuti perkembangan siswanya, maka dalam
mencontohkan keteladannya itu seorang guru perlu memperhatikan
hubungan sosialnya dengan siswa. Kondisi hubungan antara guru dan siswa
akan berpengaruh langsung terhadap pencapaian tujuan pembelajaran dan
suasana pembelajaran. Hubungan yang harmonis antara guru dan siswa
tentunya akan membuat siswa merasa nyaman dan menyenangkan dalam
belajar. Berkaitan dengan hal tersebut, ada upaya-upaya dalam
meningkatkan kompetensi sosial guru dengan uraian sebagai berikut:
1. Mengembangkan Kecerdasan Sosial
Mengembangkan kecerdasan sosial adalah hal penting bagi seorang
guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan siswanya. Menurut
Suwardi dalam Nomawati (2019) terdapat beberapa hal yang harus
diperhatikan oleh guru yaitu:
a. Baik guru maupun siswa memilii keterbukaan, sehingga masing-
masing pihak bebas bertindak dan saling menjaga kejujuran.
b. Baik guru maupun siswa memunculkan rasa saling menjaga dan
saling membutuhkan.
c. Baik guru maupun siswa merasa saling berguna satu sama lain.
d. Baik guru maupun siswa menghargai perbedaan, sehingga
berkembang keunikannya, kreativitasnya, dan individualisasinya.
e. Baik guru maupun siswa merasa saling membutuhkan dalam
pemenuhan kebutuhannya.
2. Mengikuti Pelatihan Berkaitan dengan Kompetensi Sosial Guru
Salah satu cara untuk mengembangkan kompetensi sosial guru
adalah mengikuti pelatihan-pelatihan, seminar atau workshop.
3. Cara Pengembangan Kompetensi Sosial
Untuk mengembangkan kompetensi sosial guru, alangkah lebih
baiknya kita memahami dahulu dimensi yang ada pada kompetensi ini.
Normawati (2019) mengaitkan kompetensi sosial dengan konsep life
skill atau kecakapan hidup yang dapat di masukkan ke dalam dimensi
kompetensi sosial yaitu:
1. Kerja tim
2. Melihat peluang
3. Peran dalam kegiatan kelompok
4. Tanggung jawab sebagai warga
5. Kepemimpinan
6. Relawan sosial
Profesi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
39

