Page 21 - e-Modul
P. 21
Menurut definisi pencemaran air tersebut di atas bila suatu sumber air yang
termasuk dalam kategori golongan A, misalnya sebuah sumur penduduk kemudian
mengalami pencemaran dalam bentuk rembesan limbah cair dari suatu industri maka
kategori sumur tadi bukan golongan A lagi, tapi sudah turun menjadi golongan B
karena air tadi sudah tidak dapat digunakan langsung sebagai air minum tanpa
melalui pengolahan terlebih dahulu. Dengan demikian air sumur tersebut menjadi
kurang / tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.
Pemanfaatan terbesar sungai, danau, lautan dan air tanah adalah irigasi
pertanian, bahkan baku air minum, sebagai saluran pembuagan air hujan dan air
limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata. Air merupakan
kebutuhan vital bagi seluruh mahluk hidup, termasuk manusia. Untuk dapat
dikonsumsi air harus memenuhi syarat fisik, kimia maupun biologis. Akan tetapi
apabila air tersebut tidak baik dan tidak layak untuk dikonsumsi, maka air tersebut
bisa dikatakan tercemar.
Penyebab pencemaran air diantaranya:
1. Penggunaan pupuk dan peptisida yang berlebihan.
2. Terjadinya erosi yang membawa partikel-partikel tanah ke perairan.
3. Pembuangan limbah industri ke perairan (sungai, danau, laut)
4. Pembuangan limbah rumah sakit, limbah peternakan ke sungai.
5. Penggunaan racun dan bahan peledak dalam menangkap ikan.
6. Pembuangan limbah rumah tangga (domestik) ke sungai, seperti air cucian, air
kamar mandi.
7. Tumpahan minyak karena kebocoran tanker atau ledakan sumur minyak lepas
pantai.
21