Page 97 - E-MODUL KOMUNIKASI DATA PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER 2023
P. 97
seperti itu, Selective-Reject ARQ tidak terlalu banyak dipergunakan dibanding ARQ
Go-back-N.
Mekanisme Sistem ARQ untuk Selective-Reject
Cara kerja sistem adalah seperti berikut:
1. Hanya frame yang salah dikirim ulang dan frame yang diterima oleh penerima
akan ditampung dalam satu buffer.
2. Meminimalisasi peingirman ulang. Di sini receiver narus menjaga frame yang
telah diterima sehigga memiliki buffer yang besar.
3. Pada transmitter harus memiliki data mengenai tentang frame yang dikirim.
PENDETEKSI KESALAHAN
Sekarang akan dibahas bagaimana cara mendeteksi kesalahan yang terjadi pada flow
control tersebut. Ada dua pendekatan yang bisa digunakan untuk mendeteksi error, yaitu:
1. Forward Error Control
Karakter yang ditransmisikan atau disebut juga frame, berisi informasi tambahan
sehingga apabila penerima mengalami kesalahan, penerima tidak hanya bisa mendeteksi
kesalahannya saja tetapi juga bisa menjelaskan letak kesalahan tersebut.
2. Feedback (backward) Error Control
Setiap karakter atau frame memiliki informasi yang cukup untuk memperbolehkan
penerima mendeteksi bila menemukan kesalahan tetapi tidak lokasi kesalahannya.
Feedback error control dibagi menjadi 2 bagian,yaitu:
Teknik yang digunakan untuk deteksi kesalahan
Kontrol algoritma yang telah disediakan untuk mengontrol transmisi ulang.
Metode Pendeteksian Error
Ada dua metode deteksi kesalahan yang sering digunakan, yaitu:
1. Echo
Metode sederhana dengan sistem interaktif. Operator memasukkan data melalui
sebuah terminal dan mengirimkan ke komputer lain, setelah itu komputer akan
menampilkan data yang dikirim kembali ke terminal sehingga operator dapat
memeriksa apakah data yang dikirimkan benar atau tidak.
2. Error otomatis
Modul Komunikasi Data | 91