Page 198 - Bahan Ajar Senyawa Turunan Alkana
P. 198
Kegunaan Senyawa Haloalkana
1. Chloro Fluoro Carbon (CFC)
CFC tidak mudah terbakar dan tidak terlalu beracun. Oleh
karena itu, mereka memiliki banyak kegunaan. Mereka digunakan
sebagai pendingin, propelan untuk aerosol, untuk menghasilkan
plastik berbusa seperti busa polistiren atau busa poliuretan, dan
sebagai pelarut untuk dry cleaning dan untuk tujuan penghilangan
lemak secara umum. Sayangnya, CFC sebagian besar bertanggung
jawab atas rusaknya lapisan ozon. Di atmosfer tinggi, ikatan
karbon-klorin putus dan menghasilkan radikal bebas klorin.
Radikal inilah yang merusak ozon. CFC kini digantikan oleh
senyawa yang tidak terlalu berbahaya bagi lingkungan. CFC juga
dapat menyebabkan pemanasan global. Satu molekul CFC-11,
misalnya, mempunyai potensi pemanasan global sekitar 5.000
kali lebih besar dibandingkan satu molekul karbon dioksida. Di sisi
lain, karbon dioksida di atmosfer jauh lebih banyak dibandingkan
CFC, sehingga pemanasan global bukanlah masalah utama yang
terkait dengan CFC.
2. Chloroform(CHCl 3)
Kloroform bersifat anestesi sehingga banyak dimanfaatkan
di bidang kedokteran sebagai obat bius. Namun, kloroform
sering disalahgunakan dalam pembuatan parfum, yaitu dengan
mencampurkannya dalam minyak wangi.
3. Iodoform (CHI 3)
lodoform merupakan kristal padat berwarna kuning dan
berbau khas. Iodoform digunakan di bidang kedokteran sebagai
antiseptik.
4. Karbon tetraklorida (CCl 4)
Karbon tetraklorida merupakan zat cair yang tidak
berwarna dan lebih berat daripada air. Uap CCl 4 tidak mudah
terbakar dan noneksplosit. Senyawa CCI4 dibuat dengan
mereaksikan kloroform (CHCI 3) dengan Cl 2. Kloroform dapat
juga dibuat dengan mereaksikan gas klorin dengan berbagai
logam.
181 |E-Book_ S e e n y a w a T u r u n a n A l k a n a _ u n t u k S M A / M A K e l a s X I I