Page 12 - PPA 2024
P. 12
edisi revisi - Tahun 2024
1. Perencanaan Pembelajaran 3. Asesmen Pembelajaran
Pembelajaran diawali dengan penyusunan Tahapan setelah pelaksanaan pembelajaran
perencanaan pembelajaran dan adalah pelaksanaan asesmen pembelajaran.
perencanaan asesmen. Pendidik perlu Asesmen pembelajaran diharapkan
merancang asesmen yang dilaksanakan dapat memberikan informasi faktual atas
pada awal, proses, dan akhir pembelajaran. pencapaian perkembangan atau hasil
Perencanaan asesmen, terutama pada belajar peserta didik. Bentuk asesmen
asesmen awal pembelajaran perlu meliputi asesmen formatif dan sumatif.
dilakukan untuk mengidentifikasi Asesmen formatif bertujuan untuk
kebutuhan belajar peserta didik, sehingga memantau dan memperbaiki pembelajaran
rancangan pembelajaran sesuai dengan serta mengevaluasi pencapaian tujuan
tahap capaian peserta didik. pembelajaran. Asesmen formatif dilakukan
dengan mengumpulkan informasi mengenai
Perencanaan pembelajaran meliputi tujuan
peserta didik yang mengalami hambatan atau
pembelajaran, langkah atau kegiatan
kesulitan belajar dan perkembangan belajar
pembelajaran, dan asesmen pembelajaran.
peserta didik. Informasi tersebut digunakan
Perencanaan tersebut disusun dalam bentuk
sebagai umpan balik bagi peserta didik
dokumen yang fleksibel, jelas, dan sederhana.
untuk mengembangkan kemampuan dalam
Tujuan pembelajaran disusun dari Capaian
memonitor proses dan kemajuan belajar
Pembelajaran dengan mempertimbangkan
sebagai bagian dari keterampilan belajar
karakteristik satuan pendidikan. Pendidik
sepanjang hayat. Sedangkan bagi pendidik
juga harus memastikan tujuan pembelajaran
hasil asesmen digunakan untuk merefleksikan
sudah sesuai dengan tahapan dan
dan meningkatkan efektivitas pembelajaran.
kebutuhan peserta didik.
Asesmen formatif dapat berupa asesmen
2. Pelaksanaan Pembelajaran pada awal dan saat pembelajaran. Asesmen
Pelaksanaan pembelajaran dimulai pada awal pembelajaran digunakan untuk
dari pendidik dapat melaksanakan mengetahui kemampuan awal peserta
pembelajaran yang bervariasi (pembelajaran didik dalam kaitannya dengan tujuan
terdiferensiasi) sesuai dengan tingkat pembelajaran tertentu, sehingga pendidik
pemahaman/kompetensi peserta didik. bisa melaksanakan pembelajaran sesuai
Pada tahap ini pendidik diharapkan dengan kebutuhan peserta didik. Asesmen
formatif pada saat pembelajaran digunakan
dapat menyelenggarakan pembelajaran
yang memberi pengalaman belajar sebagai dasar dalam melakukan refleksi
yang berkualitas, interaktif; inspiratif; terhadap keseluruhan proses belajar yang
dapat dijadikan acuan untuk perencanaan
menyenangkan; menantang; memotivasi
peserta didik untuk berpartisipasi aktif; pembelajaran dan melakukan revisi apabila
dan memberikan ruang yang cukup bagi diperlukan. Apabila peserta didik dirasa
telah mencapai tujuan pembelajaran, maka
prakarsa, kreativitas, kemandirian sesuai
bakat, minat dan perkembangan fisik, serta pendidik dapat meneruskan pada tujuan
psikologis peserta didik, lebih lanjut akan pembelajaran berikutnya. Namun, apabila
tujuan pembelajaran belum tercapai,
dijelaskan pada Bab IV. Sepanjang proses
pembelajaran, pendidik dapat mengadakan pendidik perlu melakukan penguatan
asesmen formatif untuk mengetahui sejauh terlebih dahulu.
mana tujuan pembelajaran sudah dicapai
oleh peserta didik.
4
