Page 25 - MODUL TREMODINAMIKAok
P. 25

Science


                  D. Entropi


                    Apakah  yang dimaksud dengan entropi?  Entropi adalah  ukuran banyaknya  energi  atau  kalor

              yang  tidak  dapat  diubah  menjadi  usaha.  Dalam  bahasa  sederhana,  entropi  merupakan  ukuran
              ketidakteraturan suatu sistem. Sistem zat padat (kristal) yang terdiri atas partikel-partikel yang sangat

              berdekatan mempunyai keteraturan yang tinggi, sehingga entropinya rendah. Sementara itu, sistem gas
              yang terdiri atas partikel-partikel yang saling berjauhan mempunyai keteraturan yang rendah, sehingga

              entropinya  tinggi.  Dengan  demikian,  jika  entropi  suatu  sistem  meningkat,  maka  komponen  sistem
              menjadi semakin tidak teratur.

                    Entropi  termasuk  fungsi  keadaan,  sehingga  harga  entropi  hanya  bergantung  pada  kedudukan

              awal dan kedudukan akhir sistem dan tidak bergantung pada lintasan yang ditempuh untuk mencapai
              keadaan akhir. Perubahan entropi suatu sistem dirumuskan sebagai berikut.


                                                           Dengan :
                                    
                                 =                           ΔS 1 : Perubahan entropi (J/K)
                                     
                                                             Q   : Kalor yang masuk/keluar sistem (J)
                                                             T   : Suhu mutlak (K)


                    Jika  entropi  suatu  sistem  meningkat,  maka  ΔS  bernilai  positif  dan  sebaliknya  jika  entropi

              menurun,  ΔS  bernilai  negatif.  Mari  kita  tinjau  mesin  Carnot  yang  mengalami  proses  berkebalikan.

              Ketika  mesin  bekerja,  dari  reversoir  suhu  tinggi  T 1,  keluar  sejumlah  kalor  Q 1,  sehingga  entropi
              reservoir   suhu   tinggi   berkurang.   Perubahan     entropi   reservoir   suhu   tinggi   adalah


                 = −          , dengan minus menunjukkan pengurangan entropi. Sementara itu, reservoir suhu rendah

              T 2 meaanerima sejumlah kalor Q 2, sehingga entropi pada reservoir suhu rendah bertambah. Perubahan


              entropi di reservoir suhu rendah  adalah :      =           .  Jadi, total perubahan entropi pada  mesin

              Carnot tersebut adalah :                                
                                                         =            −         = 0
                                                            
                                                   
                                                                        

                    Dari  kasus  perubahan  total  entropi  pada  mesin  Carnot  dapat  ditunjukkan  bahwa  untuk
              sembarang  proses  berkebalikan  yang  terjadi  di  jagad  raya,  perubahan  total  entropinya  adalah  nol

              (∆S jagad  raya  = 0). Jagad raya  berarti  keseluruhan  sistem dan  lingkungan sehingga perubahan entropi
              jagad raya ini memperhitungkan perubahan entropi semua bagian dari sistem dan lingkungan.




                                                                                       24 | T e r m o d i n a m i k a
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30