Page 60 - ALAT OPTIK
P. 60
4. Mikroskop
Mikroskop (dari bahasa Yunani: micron = kecil
dan scopos = tujuan) adalah alat yang digunakan
untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk
diamati dengan mata telanjang. Ilmu yang
mempelajari objek-objek kecil menggunakan alat
ini disebut mikroskopi, sementara istilah mikroskopik Sumber:
https://www.biografiku.com
berarti sangat kecil dan sulit dilihat oleh mata.
Mikroskop merupakan perangkat optik yang
memungkinkan pengamatan benda berukuran
sangat kecil, seperti sel, bakteri, atau virus, dengan
https://www.youtube.
pembesaran jauh lebih besar dibandingkan lup, com/watch?v=tVcEE
w6qbBQ
bahkan bisa melebihi 100 kali ukuran aslinya.
Mikroskop berperan penting dalam berbagai penelitian ilmiah,
baik di bidang biologi maupun teknologi, misalnya untuk
mempelajari struktur sel, mikroorganisme, atau kristal logam.
Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Zacharias Janssen
pada tahun 1590, dan sejak itu teknologi mikroskop terus
berkembang, termasuk hadirnya mikroskop elektron yang
menggunakan elektron untuk menampilkan gambar objek sangat
kecil hingga skala atom. Mikroskop bekerja berdasarkan prinsip
optik, yang melibatkan pembiasan dan pemantulan cahaya
melalui lensa.
Dalam penggunaannya, mikroskop menggunakan dua lensa
utama: lensa objektif, yang berada dekat dengan objek dan
membentuk gambar nyata yang diperbesar, serta lensa okuler,
yang berada dekat dengan mata pengamat dan memperbesar
lagi citra yang dihasilkan oleh lensa objektif, sehingga objek
tampak jauh lebih besar.
a. Bagian-bagian mikroskop
57