Page 39 - E MODUL INTERAKSI SOSIAL
P. 39
kelompok dari guru, tanpa disadari, proses pengerjaan tugas dalam kelompok
merupakan salah satu bentuk interaksi sosial.
Contoh lain. Ketika salah satu di antara teman Ananda terlibat perkelahian
dengan teman sekelas, pasti setelah itu Ananda dan teman lainnya dibawa ke ruang
BK untuk ditengahi oleh guru. Nah, di dalam ruangan itupun terjadi bentuk interaksi
sosial. Agar Ananda lebih paham lagi tentang bentuk-bentuk interaksi sosial, Ananda
bisa baca dengan seksama penjelasan di bawah ini.
1. Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif
Bentuk interaksi sosial asosiatif selalu mengarah kepada persatuan,
kerjasama, dan hal-hal yang positif. Bentuk interaksi sosial asosiatif berupa kerja
sama, akomodasi, asimilasi, dan akulturasi.
1) Kerjasama
Kerjasama adalah usaha bersama yang dilakukan orang perorang atau
kelompok untuk mencapai tujuan. Bentuk kerja sama di Indonesia dikenal
dengan istilah gotong royong. Dalam pelaksanaan kerja sama, ada lima bentuk
kerja sama yaitu kerukunan, bergaining, kooptasi, koalisi, dan joint venture.
Sumber : metrosulawesi.id
Gambar 17. Kerjasama yang dilakukan beberapa siswa dalam
membersihkan sekolah
Untuk memahami bentuk – bentuk kerjasama (cooperation), maka dapat
diuraikan sebagai berikut :
Gotong royong. Merupakan bentuk kerja sama yang terjadi pada masyarakat
pedesaan, dimana proses ini menghasilkan aktivitas tolong menolong dan
pertukaran tenaga serta barang maupun pertukaran emosional dalam bentuk
timbal balik diantara mereka. Baik yang terjadi di sektor keluarga maupun di
sektor produktif.
Bargaining. Merupakan proses cooperation dalam bentuk perjanjian tukar
menukar kepentingan, kekuasaan, ataupun barang - barang maupun jasa antara
31