Page 28 - E-MODUL VIRUS
P. 28

KUNCI JAWABAN









                  1. Jawaban Soal Pilihan Ganda
                     1. E

                     2. A
                     3. C
                     4. B
                     5. C


                  2. Jawaban Soal Essay
                    1.  Saya  setuju  dengan  pernyataan  tersebut.  Virus  yang  berkembang  biak
                       pada bakteri, yang disebut bakteriofag, memang memiliki struktur lebih
                       kompleks. Bakteriofag biasanya memiliki bagian kepala berisi DNA, leher,
                       dan  ekor  yang  digunakan  untuk  menempel  dan  menyuntikkan  materi
                       genetik ke dalam sel bakteri. Struktur ini lebih rumit dibandingkan virus
                       yang hanya berbentuk kapsid dan asam nukleat saja seperti virus flu atau

                       HIV.
                    2. Virus hanya memiliki satu jenis asam nukleat, yaitu DNA saja atau RNA
                      saja,  tidak  keduanya  secara  bersamaan.  Sedangkan  organisme  lain
                      (seperti  bakteri,  tumbuhan,  dan  hewan)  memiliki  kedua  jenis  asam
                      nukleat, yaitu DNA dan RNA dalam selnya. Asam nukleat pada virus juga
                      berfungsi  sebagai  materi  genetik  yang  mengendalikan  replikasi  virus  di
                      dalam sel inang.

                    3. Virus dikatakan sebagai makhluk hidup ketika berada di dalam sel inang
                      karena  ia  dapat  melakukan  aktivitas  hidup  seperti  bereproduksi  dan
                      berkembang biak menggunakan sistem metabolisme sel inang. Namun, di
                      luar  sel  inang,  virus  tidak  dapat  melakukan  aktivitas  biologis  apapun
                      seperti  metabolisme,  pertumbuhan,  atau  reproduksi,  shingga  dianggap
                      sebagai benda mati.
                    4.  Struktur virus terdiri dari kapsid (selubung protein), asam nukleat (DNA
                       atau  RNA),  dan  pada  beberapa  virus  terdapat  selubung  lipid  (envelope)
                       serta  protein  spesifik  di  permukaannya.  Struktur  protein  atau
                       glikoprotein  pada  permukaan  virus  memungkinkan  virus  menempel
                       secara spesifik pada reseptor sel inang. Setelah itu, virus menyuntikkan
                       materi genetik ke dalam sel inang dan memanfaatkan sistem sel tersebut
                       untuk  berkembang  biak.  Struktur  inilah  yang  membuat  virus  dapat
                       menginfeksi sel tertentu dan menyebarkan penyakit.




                   E-Modul Berbasis Problem Based learning pada Materi Virus                                 23
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33