Page 37 - BOKIMIA MATERI METABOLISME_REVISI 1
P. 37
FOTORESPIRASI DAN
SIKLUS C4
Fotorespirasi merupakan rangsangan cahaya terhadap
laju respirasi, dimana CO yang dihasilkan oleh respirasi
2
pada kebanyakan tumbuhan tinggi menunjukkan bahwa
laju respirasinya lebih cepat dalam keadaan terang
daripada dalam keadaan gelap. Fotorespirasi dapat
berlangsung bersama-sama dengan respirasi biasa
(glikolisis, daur Krebs, dan rantai respirasi). Respirasi
biasa mempunyai laju yang sama dalam keadaan terang
maupun gelap.
Gambar 13. Perbandingan Fotosintesis Tumbuhan C4 dan CAM
(Sumber : Wiraatmaja, 2017 )
Tumbuhan C4 sangat rendah laju fotorespirasinya, dan
untuk dapat dimengerti maka perlu dipelajari proses
penyematan CO dalam tumbuhan tersebut. CO yang
2
2
disemat oleh fotosintesis pada tumbuhan C4 bereaksi
dengan asam posfoenol piruvat dalam sel mesofil, sehingga
terbentuklah asam malat, tetapi beberapa tumbuhan C4 ada
juga menghasilkan asam aspartat.
Asam malat atau asam aspartat diangkut ke mesofil, dan
masuk ke sel seludang pembuluh selanjutnya mengalami
dekarboksilasi. CO yang dihasilkan akibat dekarboksilasi
2
akan disemat oleh RuDP karboksilase, kemudian diubah
menjadi gula dan produk lainnya melalui lintasan pentosa
posfat reduktif. 25