Page 54 - MODUL DIGITAL FISIKA BERBASIS PROJECT BASED LEARNING (PjBL)
P. 54

1.  TEROPONG

                 Teropong atau teleskop digunakan untuk mengamati benda yang berjarak jauh dan
               berukuran besar dan membuatnya terlihat lebih dekat dan jelas sehingga objek yang


               dihasilkan teropong terasa lebih dekat dengan mata kita, sehingga fungsi dari teropong
               adalah untuk memperbesar sudut yang dihasilkan oleh bayangannya sehingga bendanya

               tampak lebih besar. Galileo merupakan orang pertama yang mengembangkan teropong
               meskipun bukan penemu teropong. Galileo meneliti ruang angkasa dengan menggunakan

               teropong  dan  menemukan  penemuan  penting  seperti  planet-planet,  satelit,  struktur
               permukaan bulan dan sejumlah bintang-bintang. Terdapat 2 jenis teropong, yaitu:
                 1)  Teropong  Bias  (Refraktor),  terdiri  atas  beberapa  lensa  yang  berfungsi  untuk

                    membiaskan  cahaya  dari  benda,  contohnya  :  Teropong  Bintang  (Astronomi),
                    Teropong Bumi (Medan), dan Teropong Panggung (Galileo).

                      a.  Teropong Bintang, digunakan untuk melihat objek-objek yang berada di luar
                          angkasa. Teropong bintang terdiri dari 2 lensa cembung, yaitu lensa objektif

                          dan lensa okuler, di mana jarak fokus lensa objektif lebih besar dibanding
                          dengan jarak fokus lensa okuler (        >    ). Bayangan akhir yang dihasilkan
                                                                           
                          oleh teropong bintang adalah maya, terbalik dan diperbesar.














                                          Gambar 3.1 Teropong Bintang

                                          Sumber : www.jakartanotebook.com












                                                          54
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59