Page 189 - EMODUL AYU_Neat
P. 189

menggunakan  sebuah  algoritma  tertentu  dengan  cara  mencoba  semua

                            kemungkinan.  Teknik  ini  sangatlah  sederhana,  tapi  efektivitasnya  luar

                            biasa, dan tidak ada satu pun sistem yang aman dari serangan ini, meski
                            teknik ini memakan waktu yang sangat lama, khususnya untuk password

                            yang rumit.

                            8.  Sniffing

                                  Pembacaan  data  yang  bukan  tujuannya  ini  dikenal  sebagai  sniff.

                            Program  Sniffer  yang  digunakan  adalah  Network  Monitor  dari  Distinct
                            Corporation. Program ini merupakan versi trial yang berumur 10 hari. Di

                            dalam komunikasi TCP/IP atau yang menggunakan model komunikasi 7
                            layer OSI, sebuah komputer akan mengirim data dengan alamat komputer

                            tujuan.  Pada  sebuah  LAN  dengan  topologi  bus  atau  star  dengan

                            menggunakan  hub  yang  tidak  dapat  melakukan  switch  (hub  tersebut
                            melakukan  broadcast),  setiap  komputer  dalam  jaringan  tersebut

                            menerima data tersebut. Standarnya hanya komputer dengan alamat yang

                            bersesuaian dengan alamat tujuanlah yang akan mengambil data tersebut.
                            Tetapi pada saat snif, komputer dengan alamat bukan alamat tujuan tetap

                            mengambil data tersebut. Dengan adanya sniffer ini, maka usaha untuk
                            melakukan  kriptografi  dalam  database  (dalam  hal  ini  login  user  dan

                            password) akan sia-sia saja.


                           9.  Spoofing
                                  Teknik  Spoofing  adalah  pemalsuan  alamat  IP  attacker  sehingga

                            sasaran  menganggap  alamat  IP  attacker  adalah  alamat  IP  dari  host  di

                            dalam network bukan dari luar network. Misalkan attacker mempunyai IP
                            address  66.25.xx.xx  ketika  attacker  melakukan  serangan  jenis  ini  maka

                            network yang diserang akan menganggap IP attacker adalah bagian dari
                            network-nya misal 192.xx.xx.x.


                           10. Finger Exploit












                                                                                                  184
   184   185   186   187   188   189   190   191   192   193   194