Page 46 - INOVASI FIX
P. 46

4     PBI2(s) +                   Iya                        Solid  (s)        Beda

                         NaSO4(aq) →                              Solid  (s)    dan
                         PbSO 4(s) + Na 2I                        dan           aquous
                                                                  aquous
                         (aq)                                                   (aq)
                                                                  (aq)                                        | 45


                       Menganalisis data

                          1.  Reaksi reversible :


                                      2(  )  + 3   2(  )  ⇄ 2     3(  )

                                      2(  )  +    2(  )  ⇄ 2     2(  )

                                            3 (  )       (  )  +      2(  )
                                                ⇄       
                              Reaksi irreversible:

                                   NaOH(aq) + HCl(aq) → NaCl (aq) + H 2O (l)


                                   Al(s) + HCl(aq) → AlCl 2(aq) + H 2(g)

                                   2Na(s) + 2HCl(aq) → 2NaCl (aq) + H 2(g)

                          2.  Contoh reaksi reversible

                                          + 3       ⇄ 2    
                                                2(  )
                                       2(  )
                                                             3(  )
                                            3 (    )  +                     (    )
                                                         ⇄            (  ) + 2      
                                                   2  (  )
                                   2        + 3        ⇄ 2         + 2    
                                        2 (  )
                                                   2 (  )
                                                              2 (  )      2(  )
                          3.  Kesetimbangan homogen: (dapat dilihat dari fasa masing-masing
                              zat  pada  reaktan  dan  produk,  dimana  kesetimbangan  homogen

                              memiliki fasa yang sama)


                                   2     2(  )  +    2(  )  ⇄ 2     3(  )

                                             ⇄ 2     3(  )
                                       2 4(  )

                              Kesetimbangan heterogen: (dapat dilihat dari fasa masing-masing
                              zat  pada  reaktan  dan  produk, dimana kesetimbangan  heterogen

                              memiliki fasa yang berbeda)
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51