Page 14 - KIM.PDF
P. 14
Pada tahun 1808, John Dalton seorang ahli kimia bangsa Inggris
mengemukakan gagasannya tentang atom sebagai partikel penyusun
materi. Menurut teori atom Dalton:
1. Atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.
2. Atom suatu unsur yang sama mempunyai bobot yang sama, sedang
unsur yang berbeda atomnya akan berbeda pula, yang berarti
mempunyai bobot berbeda.
3. Senyawa dikatakan sebagai hasil dari penggabungan atom-atom yang
tidak sama dengan perbandingan bobot yang proporsional dengan bobot
atom yang bergabung itu.
4. Reaksi kimia hanya melibatkan penataulangan atom-atom sehingga tidak
ada atom yang berubah akibat reaksi kimia.
Gambar 2. Model atom Dalton
Kata atom sebenarnya berasal dari bahasa Latin atomos, yang berarti tidak
terbelahkan.
2. Model Atom Thomson
Penemuan elektron atas jasa J. J Thomson dan R. Millikan pada
tahun-tahun pertama abad ke-20 memberikan bukti ketidaksempurnaan
model atom Dalton. J. J Thomson merinci model atom Dalton yang
mengemukakan, bahwa di dalam atom terdapat elektron-elektron yang
tersebar secara merata dalam “bola” bermuatan positip. Keadaannya mirip
roti kismis. Kismis (diumpamakan sebagai elektron) tersebar dalam seluruh
bagian dari roti (diumpamakan sebagai bola bermuatan positip).
Yunirosma2016@gmail.com 8