Page 10 - E-Modul Teks Fabel Berbasis Flip PDF Professional-1_Neat
P. 10
PEmbelajaran I
Kaidah kebahasaan Pada
Teks Cerita Fabel
Kaidah kebahasaan (dengan kata lain unsur kebahasaan) adalah ciri-ciri
berdasarkan dari bahasa yang digunakan pada sebuah teks cerita fabel.
Berikut ini adalah unsur kebahasaan (kaidah kebahasaan) pada teks cerita
fabel yaitu sebagai berikut:
1. Kata kerja dikenal juga dengan sebutan verba. Ciri-ciri verba dapat
diketahui dengan mengamati (1) perilaku semantis, (2) perilaku
sintaksis, dan (3) bentuk morfologinya. Kata kerja terbagi menjadi dua,
yaitu verba transitif dan verba taktransitif (intansitif). Verba transitif
adalah verba yang memerlukan nomina sebagai objek dalam kalimat
aktif dan objek itu dapat berfungsi sebagai subjek dalam kalimat pasif.
Sebaliknya, verba intansitif adalah verba yang tidak memerlukan
sebagai objek dalam pembentukan kalimat. Kata sifat adalah kelas
kata yang mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan
menjelaskan atau membuatnya lebih spesifik. Kata sifat dapat
menerangkan kuantitas, kecukupan, urutan, kualitas maupun
penekanan suatu kata.
2. Penggunaan kata sandang Si dan Sang terpisa dengan kata yang
diikutinya. Kata si dan sang ditulis dengan huruf kecil, bukan huruf
kapital. Perhatikan contoh penggunaan dalam kalimat-kalimat
tersebut. Bedakan dengan contoh berikut ini!
a) Surat itu dikembalikan kepada si pengirim.
b) Harimau itu marah sekali pada Sang Kancil.
9