Page 9 - Demo
P. 9
1BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang Pendidikan ners merupakan pendidikan akademik-profesional dengan proses pembelajaran yang menekankan pada tumbuh kembang kemampuan mahasiswa untuk menjadi seorang akademisi dan profesional. Pelaksanaan program Profesi Ners di lingkungan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah melalui studi kelayakan yang mengacu kepada Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 51 tahun 2018 tentang pendirian, perubahan, pembubaran perguruan tinggi negeri, dan pendirian, perubahan, pencabutan izin perguruan tinggi swasta dan PP RI No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan serta PP RI No 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. Pembentukan Program Pendidikan Profesi Ners merupakan Pendidikan yang berkelanjutan yang bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa untuk mampu melaksanakan fungsi dan peran sebagai Ners. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Indonesia No 232/U/2000 Pasal 2 ayat 2 bahwa program pendidikan profesional bertujuan untuk menyiapkan peserta didik untuk menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan profesional dalam menerapkan, mengembangkan, menyebarluaskan teknologi dan atau kesenian serta mengupayakan penggunaanya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan Nasional. Salah satu kompetensi yang harus dikuasai mahasiswa Ners diantaranya adalah dalam keperawatan gawat darurat dan kritis, sehingga diperlukan kegiatan praktik klinik. Praktik profesi keperawatan gawat darurat dan kritis merupakan program yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan salah satu referensi dari hasil penelitian yang berkaitan dengan keperawatan gawat darurat dan kritis. Praktik Profesi Keperawatan Gawat darurat dan kritis mencakup asuhan keperawatan dalam konteks keluarga pada klien dengan berbagai tingkat usia yang mengalami masalah pemenuhan kebutuhan dasarnya akibat gangguan salah satu sistem (organ) ataupun beberapa sistem (organ) tubuhnya dalam keadaan gawat darurat dan kritis. Praktek klinik Keperawatan gawat darurat dan kritis merupakan bentuk kegiatan aktif dan nyata yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa Program Studi Profesi Ners untuk memperoleh pengalaman belajar dalam suatu tatanan nyata. Peserta didik akan dihadapkan pada pengalaman nyata untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan permasalahan pada area gawat darurat dan kritis baik dari aspek legal. Peserta didik juga diberikan kesempatan untuk mengaplikasikan kemampuan dalam berpikir kritis dan kemampuan menerapkan proses keperawatan baik secara mandiri, kolaborasi, dan