Page 38 - E-LKPD 2_Neat
P. 38
MENJELAJAHI SEL LKPD ELEKTRONIK INTERAKTIF
formaldehid. Aseton sangat cepat dalam mengawetkan struktur sel
tetapi dapat merusak beberapa komponen seluler.
d. Fiksasi dengan Osmium Tetroksida: Osmium tetroksida digunakan
terutama untuk mikroskopi elektron, karena ia sangat efektif dalam
mengawetkan lipid dan memberikan kontras yang baik pada
mikroskopi elektron transmisi. Osmium tetroksida mengawetkan
membran sel dengan sangat baik.
e. Fiksasi dengan Amonium Sulfat: Digunakan dalam beberapa jenis
fiksasi untuk sel yang lebih sensitif atau untuk struktur tertentu seperti
membran sel. Amonium sulfat memberikan stabilitas terhadap
membran sel dan beberapa komponen sel lainnya.
f. Fiksasi dengan Paraformaldehyde: Paraformaldehyde adalah bentuk
padat dari formaldehida yang larut dalam air. Paraformaldehyde
digunakan untuk fiksasi sel yang lebih sensitif dan memberikan hasil
fiksasi yang sangat baik dalam mempertahankan struktur sel dan
jaringan.
3. Pewarnaan, yaitu suatu teknik mewarnai sel dengan menggunakan zat
kimia tertentu dan atas dasar reaksi kemasaman (pH), maka dapat
membedakan dengan kontras bagian-bagian sel.
4. Mikroskop elektron, yaitu suatu alat yang dapat membesarkan objek
sampai kira-kira 1000 kali. Contohnya scanning electron microscope
(SEM) dan transmission electron microscope (TEM). scanning electron
microscope menghasilkan gambar dengan tiga dimensi, sedangkan
transmission electron microscope menghasilkan gambar dua dimensi.