Page 45 - BUKU PENGAYAAN PENGETAHUAN
P. 45
komponen pada rem tidak dapat berfungsi dengan baik. Brake fade juga dapat
terjadi jika terlalu sering melewati jalan turunan, apalagi membawa beban yang
berat. Untuk menghindarinya atur pola pengereman yang baik dengan
memanfaatkan engine brake dengan menurunkan posisi gigi mobil untuk mencegah
suhu panas pada rem.
4. Rusaknya piston rem
Piston rem yang rusak dapat menjadi penyebab rem blong. Hal tersebut karena
tekanan hidrolik tidak dapat diteruskan untuk menekan kampas rem. Jadi sistem
pengereman pun tidak maksimal. Apalagi piston rem memiliki komponen bernama
seal piston yang berfungsi untuk mencegah kebocoran pada minyak rem. Dengan
demikian, jika seal tersebut mengalami kerusakan maka akan berpengaruh buruk
terhadap kinerja rem.
5. Rem terlalu panas
Ketika menempuh perjalanan jauh, suhu panas pada rem dapat meningkat.
Kinerja rem yang terlalu panas akan menurun. Oleh karena itu, sangat disarankan
untuk berhenti secara berkala guna memberikan jeda dan istirahat pada rem supaya
kembali dingin (cooling down).
6. Kurangnya perawatan kendaraan
Rem merupakan salah satu komponen penting untuk menjaga keselamatan saat
berkendara. Rusaknya komponen rem bukan masalah yang sederhana, karena dapat
mengancam keselamatan jiwa. Pastikan dengan baik bahwa komponen rem tidak
berkarat. Selain itu, jika terdapat endapan lumpur pada sistem rem, segera bersihkan
supaya tidak menyumbat saluran rem. Perawatan dan pengecekan pada rem perlu
dilakukan secara berkala supaya performa rem senantiasa terjaga dengan baik.
D. Solusi yang Bisa dilakukan
Rem blong adalah disfungsi rem yang menyebabkan sistem pengereman tidak
bekerja dengan baik, bahkan tidak berfungsi sama sekali. Sebenarnya rem blong
dapat kita antisipasi apabila melakukannya dengan benar dan tepat. Berikut
beberapa langkah penting yang wajib dilakukan ketika menghadapi rem blong
sehingga dapat mengurangi potensi kecelakaan yang dapat terjadi.
1. Menurunkan gigi secara bertahap
37