Page 24 - progress pbabt elsa
P. 24
Perubahan wujud air daric air menjadi padat dan perubahan wujud lilin
dari padat menjadi cairan merupakan perubahan fisika yaitu perubahan yang
terjadi hanya pada fisik benda dan tidak mengubah struktur kimia zat tersebut
sehingga tidak menghasilkan zat baru.
Perubahan kimia disebut juga dengan reaksi kimia. Pada sebuah reaksi
kimia, suatu zat-zat yang bereaksi (disebut reaktan dan pereaksi) akan
menghasilkan suatu zat baru yang disebut produk atau hasil reaksi sehingga
struktur kimia zat tersebut akan berubah. Fermentasi gkukosa pada pembuatan
tape dan besi yang bisa mengalami perkaratan merupakan contoh reaksi kimia.
Pada pembuatan tape, glukosa pada ubi (C6H12O6) diubah menjadi
etanol (C2H5OH) dan karbondioksida (CO2) sedangkan pada perkaratan besi,
terjadi reaksi antara air (H2O), oksigen (O2) dengan besi (Fe) sehingga
membentuk karat besi (Fe2O3 x H2O).
Untuk memudahkan kita mempelajari tentang reaksi kimia, Ilmuwan
menyatakan reaksi kimia dalam bentuk persamaan reaksi kimia. Persamaan
reaksi kimia adalah persamaan yang menggunakan lambing kimia untuk
menunjukkan apa yang terjadi selama reaksi kimia. (Chang, 2005 : 418).
Suatu persamaan reaksi kimia, secara umum dapat dinyatakan dengan,
Zat-zat sebelum bereaksi/reaktan → Hasil reaksi/produk
Dalam suatu persamaan reaksi, fasa zat yang bereaksi dan hasil reaksi juga
dinyatakan berupa symbol. Fase atau wujud zat suatu senyawa pada persamaan
reaksi kimia ditulis dengan simbol 1 huruf dan diberi tanda kurung. Fase padat
disimbolkan dengan huruf (s) yang berasal dari kata solid. Fase cair disimbolkan
dengan huruf (l) yang artinya liquid. Fase gas disimbolkan dengan huruf (g)
yang artinya gas.
24