Page 60 - PROJECT AKHIR PBABT FIX_AKIFAH NABILAH (21004002)

C. Fungsi Tari Modern

Setiap tari memiliki unsur keindahan yang menjadi daya tarik orang untuk
melihatnya. Rasa indah terus mengalami perubahan, perkembangan dan

pertentangan pada setiap kurun waktu. Terlebih lagi adanya kemajuan zaman,

teknologi, ilmu pengetahuan serta pengalaman sudah mempengaruhi pemikiran
manusia. Kini manusia modern yang hidup diperkotaan umumnya semakin jauh

dari budaya agraris tradisional. Tujuan ekspresi seni mengalami pergeseran.
Berdasarkan fungsinya, tari modern mencerminkan sifat sosial yang dibagi menjadi

tari sebagai
1. Tari sebagai hiburan

Pada dasarnya tari ini tidak bertujuan untuk ditonton, tetapi tarian ini

hanya untuk kepuasan penarinya. Keindahan tidak dipentingkan tetapi lebih
mementingkan kepuasan individual sehingga tampak bersifat spontanitas.
2. Tari sebagai pertunjukkan (theatrical dance)

Tari jenis ini merupakan tari yang disusun secara sengaja untuk

dipertontonkan, maka dalam penyajiannya mengutamakan segi artistik,
penggarapan koreografi yang baik dan memiliki tema serta tujuan yang jelas

D. Nilai Estetis Tari Modern

Pada hakekatnya keindahan mengacu pada pengertian yang mempersyaratkan
adanya persentuhan selera, pemahaman, kepekaan dalam membedakan dan

mengapresiasikan makna dari sebuah bentuk karya seni. Keindahan bukan

merupakan kualitas dari obyek melainkan dari cara kita menangkapnya, seperti
ketika kita mengamati tari, lukisan (patung) dan karya seni lainnya. Kita dapat

menemukan serta merasakan keindahan atau daya tarik dari karya seni berdasarkan
kemampuan kita dalam memahami sebuah makna karya seni. Nilai estetis pada

gerak tari merupakan kemampuan dari gerak untuk menimbulkan suatu pengalaman
estetis. (Jazuli, M.:114)

60