Page 43 - MODUL ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN
P. 43
Operasi dengan ! berbentuk:
! operand
Dalam hal ini operand berupa ekspresi yang menghasilkan nilai benar atau salah. Adapun hasil
operasi berupa:
• Benar kalau operand bernilai salah,
• Salah kalau opetrand bernilai benar.
Contoh operasi dengan operator logika dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4. 7 Contoh Operasi Operator Logika
Ekspresi Keterangan
Kar >= ‘A’ && kar <= ‘Z’ Hasil berupa benar hanya kalau kar berupa huruf
kapital
Kode == ‘a’ || kode == ‘A’ Hasil berupa benar kalau kode berupa huruf a dan
A
! (kar == ‘A’) Hasil berupa benar kalau kar tidak berupa huruf A
4. Operator Penugasan
Operator penugasan digunakan untuk memberikan nilai pada suatu variabel. Operand sisi
kiri operator adalah variabel dan operand sisi kanan operator adalah operator adalah sebuah
nilai atau variabel yang berisi nilai. Nilai di sisi kanan harus bertipe data yang sama dengan
variabel di sisi kiri. Adapun jenis operator penugasan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4. 8 Operator Penugasan
Operator Keterangan Contoh
+= Penjumlahan X += Y (sama dengan X = X+Y)
-= Pengurangan X -= Y (sama dengan X = X-Y)
*= Pekalian X *= Y (sama dengan X = X*Y)
/= Pembagian X /= Y (sama dengan X = X/Y)
%= Sisa Pembagian X %= Y (sama dengan X = X%Y)
>>= Pergeseran bit ke kiri X >>= Y (sama dengan X = X>>Y)
<<= Pergeseran bit ke kanan X <<= Y (sama dengan X = X<<Y)
&= Bitwise AND X &= Y (sama dengan X = X&Y)
∧= Bitwise OR Ekslusif X ∧= Y (sama dengan X = X∧Y)
|= Bitwise OR Inklusif X |= Y (sama dengan X = X|Y)
34