Page 2 - LAPRAK 5 KEL 1
P. 2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari tak pernah lepas dari yang namanya hitungan, termasuk
dalam kita mempelajari ilmu kimia. Perhitungan ini meliputi misalnya berapa banyak
bahan reaktan yang diperlukan bila ingin memperoleh sejumlah produk tertentu. Atau
sebaliknya, bila tersedia sejumlah bahan reaktan berapa hasil produk maksimal yang
dapat diperoleh. Yang mana dalam perhitungannya menyangkut reaksi-reaksi kimia.
Masalah tersebut dapat kita pecahkan dengan stoikiometri. Stoikiometri sendiri
merupakan hubungan kuantitatif antara zat-zat yang terkait dalam suatu reaksi kimia.
Sedangkan reaksi stoikiometri adalah suatu reaksi yang semua reaktan nya habis bereaksi
dan reaksi non stoikiometri adalah suatu reaksi yang salah satu diantaranya tidak habis
bereaksi (bersisa) dan reaktan yang lain habis bereaksi.
Pada stoikiometri persamaan reaksi akan sangat dibutuhkan dalam pembuatan reaksi dan
perhitungannya dalam kehidupan sehari-hari ilmu kimia sangat dibutuhkan dalam
berbagai bidang industri seperti industri, tekstil makanan, dan industri farmasi. Dalam
industri farmasi dan obat-obatan dihasilkan barang yang berupa obat, baik dalam bentuk
padat maupun cair. Pembuatan obat-obatan tersebut biasanya dilakukan dengan reaksi
kimia dan melibatkan perhitungan kimia yang rumit. Selain itu hubungan kuantitatif zat-
zat dalam reaksi kimia juga sangat berpengaruh dalam perhitungan kimia.
Oleh karena itu praktikum kali ini diperlukan untuk memahami lebih dalam mengenai
prinsip dan cara kerja dari stoikiometri dalam hal ini untuk mengetahui hasil reaksi dari
sistem NaOH dan HCl beserta jumlahnya dan perubahan temperatur sistem tersebut,
untuk mengetahui hasil reaksi dan sistem NaOH dan H2SO4 beserta jumlahnya dan
perubahan temperatur sistem tersebut, serta untuk mengetahui konsep dari reaksi
stoikiometri dan reaksi non stoikiometri.
1.2.Tujuan Praktikum
Percobaan ini bagi praktikan diharapkan dapat mempelajari dan memahami stoikiometri
sistem melalui pengamatan terhadap perubahan suhu suatu reaksi.