Page 65 - Perencanaan Hutan_Clear

Tujuan dan Pelaksanaan Tahap Kegiatan dan Tata
Pengertian Prinsip-Prinsip
Sasaran Waktu
c. Dilakukan 1 kali
dalam 1 periode RKT.
 Perencanaan
Buat rencana
pemantauan dan
penilaian.
 Pelaksanaan
Buat Prosedur Operasi
Standar (POS) Kerja
untuk Pemantauan dan
Penilaian berdasarkan
prinsip di atas.
E. Tebang Habis Penanaman Alami (THPA) – Klarifikasi!
 Pemanenan a. Diterapkan Tujuan THPB 1. Penataan  Prinsip
tebang habis pada areal adalah Areal Kerja a. Menata areal ke
adalah bekas memaksimalkan (PAK) dalam blok dan petak
tebangan tebangan dan produktivitas kerja tahunan
untuk non hutan lahan dan berdasarkan
membersihka yang telah kualitas RKUPHHK.
n lahan ditetapkan lingkungan b. Dilakukan tidak lebih
secara sebagai areal hidup sesuai dari 2 tahun sebelum
keseluruhan THPB da lam dengan daya penanaman.
tanpa RKUPHHK. dukung c. Dibentuk sebagai
memperhatik b. Sistem lingkungan satu bagian hutan
an limit silvikultur setempat. khusus untuk regime
diameter. untuk Sasaran THPB THPA.
 Permudaan membangun adalah hutan  Perencanaan
alam adalah tegakan alam produksi a. Mempedomani
kegiatan seumur. bekas tebangan RKUPHHK yang
penanaman c. Teknik di areal Hutan telah disahkan.
hutan pemanenan Produksi (HP)
menggunaka dengan atau Hutan b. Membagi areal kerja
ke dalam blok-blok
n bibit tebang habis. Produksi
trubusan d. Meningkatkan Konversi (HPK). kerja tahunan dan
petak-petak kerja.
secara alam. produktivitas c. Sesuaikan jumlah
lahan dengan blok dan petak kerja
permudaan dengan daur
buatan. tanaman pokok yang
ditetapkan.
d. Sesuaikan bentuk
dan luas blok dan
petak kerja dengan
kondisi lapangan.
e. Gunakan angka
romawi untuk
menandai setiap blok
kerja sesuai rencana
tahun penebangan,

Perencanaan Hutan 55