Page 19 - witan_dan_negeri_arana
P. 19

“Aku bukan ‘Gadis Kecil’. Namaku Witan!

                         Negeri ini punya tanaman lengkap dan
                         berkhasiat? Apakah kalian mempunyai

                         Bawang Tiwai?”



                         “Tentu saja, Witan! Oh, aku harus
                         memperlihatkan kepadamu seperti apa

                         negeri kami. Ayo!”



                         Kakek Jahe berjalan mendahului Witan.
                         Mereka mendaki bukit, lalu menaiki kereta kayu.

                         Kereta menyusuri lereng bukit hingga mencapai
                         puncaknya yang sangat tinggi.

                         Ratu Arana sudah menunggu di sana.






























                                                                                                9
                                                                                              19
                                                                                              1 1 9
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24