Page 12 - Bahan ajar
P. 12
A. Pengertian Bahasa
Bahasa sebagai alat interaksi dalam kehidupan manusia dapat dikaji secara
internal dan eksternal. Bahasa secara internal yaitu berkaitan dengan pemahaman dan
penerapan struktur bahasa itu sendiri. Sebaliknya, bahasa secara eksternal yaitu
berkaitan penggunaan bahasa dalam hubungannya dengan nilai sosial, budaya,
psikolog, seni, dan etnis di dalam kehidupan masyarakat.
Mengungkapkan istilah "bahasa" tentu pada umumnya orang memahami
dengan baik karena setiap saat manusia selalu menggunakan bahasa. Begitu pula
dapat dipertegas bahwa tidak ada manusia di muka bumi ini dapat melangsungkan
aktivitas hidupnya dengan baik tanpa menggunakan bahasa. Bahkan, sekelompok
orang mengatakan bahwa bahasa merupakan kebutuhan sangat vital dalam kehidupan
manusia.
Diakui pula bahwa manusia tidak mungkin mencapai kesuksesan dalam
hidupnya tanpa menggunakan suatu bahasa. Oleh karena itu, bahasa sebagai alat
interaksi sangat berperan dalam kehidupan manusia. Setiap manusia beraktivitas, pasti
menggunakan bahasa tertentu. Jadi, dapat dikatakan bahwa bahasa merupakan suatu
kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Tanpa bahasa manusia tidak dapat
berkomunikasi dengan orang lain, baik secara resmi maupun tidak resmi. Orang lain
sebagai lawan bicara tidak mungkin memahami siapa, apa, di mana, dan bagaimana.
Bahasa tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. Bahasa merupakan
cerminan kepribadian sesorang. Melalui bahasa, sesorang dapat memprediksi karakter
dan tabiat sesorang. Bahkan, melalui bahasa dapat mengetahui asal usul sesorang.
Sebagian orang berpendapat bahwa bahasa pada hakikatnya merupakan suatu
sistem yang melekat dalam diri seseorang. Bahasa sebagai suatu sistem, tentu
memiliki beberapa komponen yang saling terkait, mulai dari yang sederhana ke hal
kompleks. Komponen yang dimaksud yaitu fonem, fonetik, suku kata, kata, frase,
klausa, kalimat, paragraf, dan wacana. Komponen ini perlu dipahami karena dalam
aktivitas keseharian manusia baik sadar maupun tidak sadar sering digunakan.
Berdasarkan hal di atas, perlu dipahami lebih awal apa itu bahasa? Secara
jujur diakui bahwa tidak semua orang mampu mendetinisikan apa itu bahasa.
Mahasiswa pun sebagai insan akademik ternyata tidak semua dapat menjelaskan
secara tepat. Sehubungan hal itu, di awal pemaparan ini perlu diuraikan pengertian
bahasa secara lengkap.
5