Page 66 - E-Katalog Spenser

PROGRAM

TAMBAHAN

SMP NEGERI 1
SERIRIT

Setiap murid sejatinya adalah pribadi yang unik, yang penuh dengan cerita. Setiap murid
juga memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Ada murid yang penyabar,
suka belajar, suka berorganisasi. Ada pula murid yang terbatas kemampuan belajarnya
hingga murid yang susah mengendalikan emosionalnya. Pada situasi seperti ini, sekolah
mengambil langkah antisipatif dan juga pembinaan terhadap murid yang membuat
masalah pun dengan mereka yang perlu pembimbing khusus (inklusif) melalui program
tambahan. Program ini tercetus untuk mengurangi tingkat konflik antar murid di sekolah.
Orientasinya sederhana yakni agar setiap murid mampu mengembangkan potensinya
menuju 6 dimensi profil pelajar Pancasila. Pada kegiatan ini, murid akan dibuatkan kelas
khusus (terpisah dari kelas utamanya) agar focus mereka menjadi lebih baik dan
terorganisir. Di kelas ini, guru pembimbing akan memberikan berbagai materi guna
penguatan pembentukan dimensi profil Pelajar Pancasila pada dirinya. Murid dilatih untuk
mandiri, bertaqwa, menghargai keberagaman, bernalar kritis, menumbuhkan jiwa gotong-
royong. Setiap murid di kelas tambahan ini dianggap berhasil mengikuti kelas ketika
mereka mampu mencapai perubahan perilaku selama belajarnya. Pada saat inilah mereka
dianggap sudah mampu untuk berkolaborasi kembali dengan kelas utamanya. Partisipasi
mereka pada program ini bersifat sukarela yang berarti tidak adanya keterpaksaan ataupun
penekanan dari pihak manapun dalam kegiatan ini. Alhasil, program ini mampu mengurangi
sikap arogansi murid (remaja yang cenderung labil emosionalnya). Bahkan, mereka justru
3
menjadi agen perubahan di kelas untuk teman-temannya.