Page 76 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 SEPTEMBER 2021
P. 76
MENAKER SEBUT PROGRAM MAGANG PENTING UNTUK CETAK SDM KOMPETEN
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengunjungi peserta program magang di Sintesa
Peninsula Hotel, Manado, Sulawesi Utara pada Jumat (24/9). Ida mengapresiasi peserta magang
yang dinilai tetap bersemangat meningkatkan kompetensi di tengah pandemi.
"Senang sekali saya hari ini bisa berdialog langsung dengan peserta pemagangan di hotel ini.
Saya yakin pemagangan ini bisa menjadi solusi positif, mengingat ada kebutuhan untuk
meningkatkan kompetensi apalagi di tengah pandemi COVID-19," ungkap Ida seperti dikutip
dalam keterangan tertulis, Minggu (26/9/2021).
Ida menjabarkan pemagangan merupakan konsep belajar sambil bekerja (learning by doing).
Proses magang akan mengajarkan peserta magang untuk membiasakan diri mengikuti proses
pekerjaan yang biasa dilakukan dan yang akan dilakukan.
"Melalui program pemagangan, peserta tidak hanya belajar teori, tetapi mereka juga harus
melakukan pemagangan sesuai kurikulum," sebut Ida.
Menurutnya, peserta magang dapat memperoleh keterampilan, meningkatkan pengetahuan, dan
membentuk sikap positif saat bekerja. Dengan begitu para peserta lebih siap untuk masuk dunia
profesional.
"Magang menjadi sarana pencaker untuk learning by doing. Dengan magang yang diperoleh oleh
pencaker bukan hanya skill teknis (hardskill), tapi juga soft skill (etos dan disiplin kerja). Magang
adalah paket komplit pelatihan," tutur Ida.
Ida pun mengajak perusahaan untuk bersama-sama dengan pemerintah menyukseskan program
pemagangan, dalam rangka menyiapkan SDM unggul.
"Terima kasih kepada perusahaan yang telah menyelenggarakan program pemagangan. Saya
harap setelah ikut program pemagangan ini, pemagang dapat langsung ditempatkan di
perusahaan tempat magangnya ataupun bisa direkomendasikan ke perusahaan lain," cetus Ida.
Salah seorang peserta magang di bagian departemen food and beverages di Sintesa Peninsula
Hotel, Pretty mengatakan setelah lulus SMK jurusan Tata Boga, Ia langsung ikut program
magang. Ia mengaku mendapatkan banyak bekal dari program magang.
"Tidak hanya teori yang diajarkan, sikap dan keterampilan juga meningkat karena secara
langsung saya praktik di tempat kerja yang sesungguhnya Bu Menteri," urai Pretty.
Ia berharap setelah mengikuti program magang ini bisa langsung bekerja ataupun berwirausaha
di bidang kue dan pastry.
75