Page 212 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 JUNI 2020
P. 212
Judul Menaker Berupaya Pulangkan 6.800 PMI di Malaysia
Nama Media mediaindonesia.com
Newstrend Pemulangan PMI Ilegal
Halaman/URL https://mediaindonesia.com/read/detail/321199-menaker-berupaya-
pulangkan-6800-pmi-di-malaysia
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-06-17 10:46:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami akan memulangkan PMI yang ada di
tahanan imigrasi sebagai upaya pelindungan kepada PMI
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Setelah kami identifikasi, kita akan bicarakan
teknisnya (pemulangannya). Karena jumlahnya ribuan, maka pemulangan PMI dilakukan secara
bertahap
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Hal ini juga harus menjadi pembelajaran bagi
PMI nonprosedural sehingga mereka jika bekerja di luar negeri agar mengikuti prosedur sesuai
ketentuan
negative - Hamzah Zainuddin (Menteri Dalam Negeri Malaysia) Kalau misalnya PMI sudah balik
pulang ke Indonesia, namun bila mereka ingin kembali bekerja di Malaysia harus melalui
prosedur yang legal. Saya tidak akan mem-black list mereka, tidak. Yang penting mereka mau
masuk secara legal
Ringkasan
SEBANYAK 6.800 pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Kuala Lumpur, Malaysia akan
dipulangkan pemerintah Indonesia. Pemulangan dilakukan lantaean ribuang PMI tersebut
bekerja melalui jalur ilegal.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melalui keterangan resmi, Rabu (17/6) menuturkan,
ribuan PMI tersebut kini menjadi tahanan imigrasi otoritas Malaysia.
MENAKER BERUPAYA PULANGKAN 6.800 PMI DI MALAYSIA
SEBANYAK 6.800 pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Kuala Lumpur, Malaysia akan
dipulangkan pemerintah Indonesia. Pemulangan dilakukan lantaean ribuang PMI tersebut
bekerja melalui jalur ilegal.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melalui keterangan resmi, Rabu (17/6) menuturkan,
ribuan PMI tersebut kini menjadi tahanan imigrasi otoritas Malaysia.
211