Page 149 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2021
P. 149

BELUM PUNYA REKENING BANK HIMBARA UNTUK TERIMA SUBSIDI GAJI? SIMAK
              CARA BUKA REKENINGNYA
              Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah,  menjelaskan  bahwa  realisasi  sementara
              penyaluran program bantuan subsidi gaji atau upah (BSU) 2021 telah mencapai 3.251.563 orang
              pekerja.

              Jumlah itu merupakan 37,4 persen dari total target penerima BSU sebanyak 8,7 juta orang.
              Penyaluran BSU 2021 hingga saat ini sudah mencapai tahap ketiga. Jika dirinci, tahap I telah
              tersalurkan kepada 947.436 penerima, tahap II tersalurkan kepada 1.145.598 penerima, dan
              tahap III tersalurkan kepada 1.158.529 penerima.

              Untuk penyaluran BSU tahap I dan II, ditransfer langsung kepada pekerja penerima BSU yang
              memang telah memiliki rekening di salah satu Bank Himbara atau bank milik BUMN.

              Sedangkan penyaluran tahap III, dilakukan melalui skema pembukaan rekening kolektif bagi
              para pekerja penerima BSU yang belum memiliki rekening di salah satu Bank Himbara.

              Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.

              Daftarkan email "Alhamdulillah, penyaluran BSU di tahap ketiga melalui skema burekol (buka
              rekening kolektif) sudah berjalan. Kemarin di Semarang, saya sempat meninjau pelaksanaan
              burekol ini di mana pihak Bank Himbara jemput bola ke perusahaan-perusahaan yang memang
              pekerja/buruh  penerima  BSUnya  belum  memiliki  rekening  Bank  Himbara,"  kata  Ida  melalui
              keterangan tertulis, Selasa (7/9/2021).

              "Upaya ini dilakukan dalam rangka menjaga protokol kesehatan, agar tidak terjadi kerumunan,
              dan mempermudah proses aktivtasi rekening burekol," sambung dia.

              Menghindari  terjadinya  duplikasi  penerima  manfaat  program  BSU  dengan  program  bantuan
              sosial  lainnya,  maka  sesuai  dengan  Permenaker  Nomor  16  Tahun  2021,  penerima  BSU
              diprioritaskan  bagi  pekerja/buruh  yang  belum  menerima  manfaat  program  Kartu  Prakerja,
              Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), dan Program Keluarga Harapan (PKH).

              "Hal  itu  dilakukan  semata-mata  agar  program  pemerintah  dalam  rangka  PEN  ini  mencakup
              keseluruhan kelompok masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19," lanjut Ida.

              Ida menambahkan, proses monitoring pelaksanaan program subsidi gaji terus dilakukan, salah
              satunya dengan mengunjungi langsung para pekerja yang menerima manfaat. Bantuan subsidi
              gaji dari pemerintah ini sebesar Rp 1 juta, dinilai membantu mereka di masa pandemi.

              "Sebagian besar BSU digunakan teman-teman pekerja/buruh untuk memenuhi kebutuhan dasar
              rumah tangga mereka," ujar dia.

              Bagi  pekerja  yang  belum  memiliki  rekening  bank-bank  BUMN,  perlu  persiapkan  data  yang
              dibutuhkan sebagai berikut: 1. Nomor induk kependudukan (NIK) 2. Nama lengkap 3. Tempat
              dan tanggal lahir 4. Alamat 5. Nama ibu kandung 6. Nomor telepon seluler yang masih aktif 7.
              Alamat  e-mail    Pihak  HRD  perusahaan  atau  perwakilan  pemberi  kerja  dan  tenaga  kerja
              diharapkan segera menyampaikan kelengkapan data melalui menu Pelaporan Data Perusahaan
              di situs web resmi BPJS Ketenagakerjaan alias BP Jamsostek (www.bpjsketenagakerjaan.go.id)
              atau bisa juga dengan melakukan koordinasi dengan Kantor Cabang BP Jamsostek setempat.

              Bagi  yang  penasaran  apakah  Anda  termasuk  pekerja  penerima  BSU,  BP  Jamsostek  telah
              menyediakan kanal-kanal informasi untuk pengecekan status.




                                                           148
   144   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154