Page 33 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 OKTOBER 2021
P. 33
"Kita berkolaborasi dan bersinergi pada program-program kerja andalan di masing-masing
kementerian dalam upaya mencapai tujuan bersama, yakni mengurangi pengangguran secara
signifikan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perdesaan," ucap Menaker.
Menaker mengemukakan, pada-Agustus 2020, tercatat bahwa pandemi covid-19 telah
berdampak terhadap 29,12 juta angkatan kerja. Di mana 2,56'juta di antaranya menjadi
pengangguran akibat pandemi pandemi covid-19. Kondisi ini mengalami perbaikan pada Februari
2021. Di mana angkatan kerja yang terdampak covid-19 turun menjadi 19,1 juta angkatan kerja,
yang mana 1,62 juta di antaranya menjadi pengangguran. Ia menyakini' kolaborasi yang
dilakukan bisa menekan angka pengangguran dan memitigasi angkatan kerja yang terdampak
pandemi.
Mendes Abdul Halim Iskandar menyambut baik sinergi dengan Kemnaker dan Kemenkop UKM.
Ia menyatakan, dari MoU ini terdapat dua sasaran usaha di level desa, yaitu usaha yang sudah
berkembang, tapi terganggu karena covid-19 dan usaha baru yang pemasarannya dilakukan
secara digital. "Transformasi ekonomi seperti itu yang menjadi objek MoU kita bertiga," ucapnya.
Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Makro 'Kemenkop UKM, Rully Nuryanto, mengatakan, sinergi
dengan kemnaker dan Ke-mendes PDTT penting untuk mencapai target penumbuhan rasio
kewirausahaa 3,95% atau-1,5 juta wirausahawan baru di 2024.
Dalam kunjungan kei'janya'ke Kaltim, Menaker juga menjumpai para pendamping desa yang
menjadi penerima bantuan subsidi gaji/upah (BSU) di Kantor Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa
Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, sehari sebelumnya. Ida menyampaikan banyak hal, antara
lain tentang BSU. Ia mengapresiasi kepada para pendamping desa yang telah menjadi peserta
BPJS, sehingga di saat kondisi sulit, seperti pandemi tetap dapat bantuan berupa BSU. Pasalnya,
BSU tetap diberikan kepada pekerja yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebagai
apresiasi atas kepesertaan.
Menaker juga secara resmi membuka Sosialisasi Pemagangan Luar Negeri di Hotel Mercure
Samarinda, Senin. Hal ini, kata dia, merupakan langkah pemerintah melalui Kemnaker untuk
terus berupaya menekan pengangguran di Tanah Air, salah satunya melalui program
pemagangan. "Kita ingin pengangguran bisa kita tekan, salah satu alternatifnya melalui
pemagangan," ucap Ida.
Menaker menjelaskan, pemagangan merupakan bagian dari proses pelatihan dengan
menempatkan peserta di perusahaan, sehingga mereka bisa merasakan situasi dan suasana
bekerja. "Jadi magang itu bagian dari pelatihan. Pemagangan bukan untuk mendapatkan tenaga
kerja murah secara terselubung, bukan," pungkasnya. Dalam melaksanakan kegiatan-
kegiatannya, Kementerian Ketenagakerjaan selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
(RO/S-2)
caption:bPenandatanganan Nota Kesepahaman Bersama.
32

