Page 39 - e-Kliping Ketenagakerjaan 23 Oktober 2019
P. 39

"Kami harap, BLK Komunitas ini mampu membantu pemerintah untuk mempercepat
               melakukan masifikasi peningkatan kompetensi masyarakat dan mengatasi
               kesenjangan antara kebutuhan pasar kerja dan kompetensi alumni pesantren,
               sehingga di masa depan semakin kuat dan berperan mengatasi kemiskinan,"
               katanya.

               Dalam pengembangan BLK komunitas, Kemnaker memberdayakan keberadaan BLK
               di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah BLK Makassar, yang membina 21 BLK
               Komunitas, yakni 18 BLK Komunitas di Sulsel, yang pembangunannya hampir
               rampung 100 persen dan tinggal menunggu bantuan peralatan untuk memulai
               aktivitas pelatihan.

               Sementara tiga BLK Komunitas lain yang dalam proses pembangunannya, yakni
               Ponpes Darul Arqam Muhammadiyah Gombara, Makassar (Sulsel); dan dua di Sulut
               yakni Ponpes Al Luthfi, Lolanan (Bolmong) dan Sekolah Aliktab Langowan
               (Minahasa).

               Muhammad Ridwan, pengelola BLK Komunitas Ponpes Manbaul Ulum, memberikan
               apresiasi kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan berupa pembangunan
               gedung BLK Komunitas dan bisa tuntas di awal 2020.

               "Bantuan pemerintah sangat bermanfaat dan memudahkan masyarakat sekitar
               Ponpes berlatih untuk menambah penghasilan mereka," katanya.

               Ridwan menambahkan, masyarakat kabupaten Maros sangat antusias menyambut
               kehadiran BLK Komunitas di Ponpes Mambaul Ulum, khususnya untuk pelatihan
               menjahit yang sangat membantu kaum ibu dan remaja putri.

               Tak ada pembatasan usia menjadi peserta pelatihan di BLK Komunitas Mambaul
               Ulum, karena BLK merupakan long life learning atau pembelajaran seumur hidup.

               "Dasar pendidikan BLK Komunitas untuk memperoleh keahlian, pekerjaan,
               memperoleh penghasilan untuk menghidupi diri sendiri dan keluarganya.
               Masyarakat sekitar Bantimurung harus manfaatkan semaksimal mungkin untuk
               mendorong peningkatan ekonomi keluarganya," katanya.

               Seorang warga kabupaten Maros menyambut positif kehadiran BLK Komunitas di
               wilayahnya. Dia ingin menjadi peserta dan mengikuti pelatihan menjahit yang
               disiapkan BLK Komunitas Manbau Ulum.


               Romlah (48 th), salah satu peserta pelatihan mengatakan, dia ingin keinginannya
               untuk mengikuti pelatihan menjahit yang disiapkan di BLK Komunitas Manbaul Ulum
               itu. Namun kekhawatirannya tidak bisa bergabung karena faktor usia menjadi sirna,
               karena BLK Komunitas tak membatasi usia.


               "Saya pun senang, jika BLK Komunitas tak lagi membatasi usia untuk menjadi
               peserta pelatihan. Saya sudah tak sabar mengikuti pelatihan," katanya.






                                                       Page 38 of 124.
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44