Page 95 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 SEPTEMBER 2021
P. 95
OPTIMALKAN FUNGSI PENGAWASAN KETENAGAKERJAAN SELAMA PANDEMI,
KEMNAKER RILIS BUKU PANDUAN
Sebagai upaya untuk menjawab berbagai tantangan ketenagakerjaan di tengah pandemi,
terutama pelaksanaan fungsi pengawasan, maka Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker)
meluncurkan Buku Panduan Pengawasan Ketenagakerjaan di Masa Pandemi.
Peluncuran buku dilakukan Kemnaker bersama International Labour Organization (ILO) secara
virtual pada Kamis (2/9).
Buku panduan tersebut ditujukan untuk pengawas ketenagakerjaan mengenai tata cara
pengawasan di masa pandemi, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan.
Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang mengatakan, kehadiran buku
panduan tersebut penting untuk para pengawas dalam menjawab berbagai tantangan
ketenagakerjaan di masa pandemi, sehingga pelaksanaan fungsi pengawasan ketenagakerjaan
tetap berjalan dengan baik, lantaran pandemi tidak membuat pelaksanaan pengawasan
ketenagakerjaan tertenti.
"Untuk menjawab tantangan sektor ketenagakerjaan diperlukan inovasi dengan memanfaatkan
sarana dan prasarana serta teknologi yang ada untuk menjamin pelaksanaan fungsi pengawasan
ketenagakerjaan tetap berjalan," ujar Haiyani dalam sambutannya.
Dengan buku panduan tersebut, Haiyani berharap, mekanisme pengawasan ketenagakerjaan
dapat lebih berkualitas, efektif, berintegritas, dan kredibel. Itu dilakukan demi mewujudkan salah
satu dari sembilan lompatan besar Kemenaker, yakni melalui Reformasi Pengawasan
Ketenagakerjaan.
"Pengawas ketenagakerjaan diharapkan dapat memanfaatkan sumber daya yang ada untuk
melaksanakan metode Pengawasan Ketenagakerjaan baik secara daring, luring, maupun
perpaduan keduanya," tambahnya.
Berdasarkan arahan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Haiyani menyebut, buku panduan
ini diharapkan dapat disebarluaskan dan disosialisasikan, sehingga membantu para pengawas
ketenagakerjaan dalam melaksanakan tugasnya pada masa pandemi secara efektif, selalu
bekerja aman, sehat, dan selamat.
Sementara itu, Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor-Leste, Michiko Miyamoto, mengapresiasi
Kemnaker yang telah merespons kondisi pandemi Covid19 dengan mengeluarkan banyak
peraturan dan kebijakan.
Ia berharap, kehadiran buku panduan ini dapat menjadi tambahan yang komprehensif yang bisa
dipergunakan oleh pengawas ketenagakerjaan dalam melaksanakan tugasnya di lapangan dan
berkontribusi dalam pencegahan penularan Covid-19 di tempat kerja.
"ILO akan terus mendukung Kemnaker dalam menyediakan layanan pengawasan
ketenagakerjaan yang efektif untuk memastikan kepatuhan tenaga kerja, dan pada saat yang
sama memastikan perlindungan bagi pengawas ketenagakerjaan," kata Michiko.
94