Page 7 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 JANUARI 2020
P. 7
Kedua, kata Andi Gani, KSPSI mengusulkan bidang pengawasan menjadi
kewenangan penuh pemerintah pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan karena
otonomi daerah membuat pengawasan ketenagakerjaan tidak maksimal.
Ketiga, pengawasan dan perlindungan tenaga kerja masih belum maksimal
dilakukan pemerintah karena sumber daya pengawas ketenagakerjaan sangat minim
di Indonesia.
"Keempat, perlindungan buruh migran di luar negeri harus ditingkatkan dengan
menambah atas-atase ketenagakerjaan di negara-negara pengiriman buruh migran
dari Indonesia," ungkapnya.
Dan, terakhir, Andi Gani menegaskan, buruh tidak menolak investasi yang masuk ke
Tanah Air tapi pemerintah juga harus memperhatikan hak-hak buruh Indonesia.
Untuk diketahui, Andi Gani dikenal memang sangat dekat dengan Presiden Jokowi
dan loyalis utama sejak Pilgub DKI tahun 2012. Andi Gani juga menduduki jabatan
prestisius sebagai Preskom BUMN PT PP sudah sejak 4 tahun lalu. Namun, dirinya
tetap konsisten mengkritisi pemerintah dengan tetap membela kepentingan buruh.
Sebelumnya, publik juga sempat dikejutkan dengan sikap Andi Gani saat menolak
masuk ke dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju. Andi Gani saat itu di tawarkan
jabatan Wakil Menteri Tenaga Kerja tapi ditolaknya.
"Kalau saya memikirkan diri sendiri, sudah pasti terima jabatan Wamen. Tapi, saya
membawa gerbong besar jutaan buruh di Indonesia yang harus di perjuangkan.
Tentu posisi Wamen tidak memberikan kesempatan luas bagi saya untuk
mengeluarkan kebijakan," ucap Andi Gani.
Page 6 of 153.