Page 153 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 OKTOBER 2021
P. 153
- BLT subsidi gaji tahun ini diutamakan untuk pekerja/buruh yang bekerja pada sektor industri
barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti, dan real estate, perdagangan dan jasa,
kecuali jasa pendidikan dan kesehatan.
3. Sebab Penerima BLT Diperluas
Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (PHI & Jamsos) Kemnaker Indah
Anggoro Putri mengatakan kebijakan perluasan penerima BSU ini diputuskan karena terdapat
sisa anggaran. Setelah melakukan koordinasi dengan Komite Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
dan Kementerian Keuangan diputuskan untuk memperluas cakupan penerima Program BSU.
"Sisa Anggaran BSU tersebut sebesar Rp1.791.477,000 dan akan menyasar 1.791.477 pekerja.
Anggaran yang ditetapkan dan diberikan Komite PEN untuk Program BSU sebesar Rp8,7 triliun
untuk 8.783.350 pekerja terdampak Pandemi COVID-19," kata Indah belum lama ini.
Dia merinci data calon penerima BSU yang diterima Kemenaker sejumlah 8.508.527 calon
penerima. Kemudian setelah dilakukan pengecekan dan diverifikasi, ditemukan 758.327 data
pekerja yang duplikasi bansos atau telah menerima bantuan sosial lain. Data tersebut dianggap
tidak memenuhi syarat penerima Program BSU. "Kami telah melakukan verified data untuk
menghindari bansos-bansos lain dan dikeluarkan dari data BSU,” katanya.
4. Tidak Ada Potongan
Program BSU tahun 2021 akan dirampungkan dan tersalurkan seluruhnya kepada penerima yang
memenuhi syarat sesuai Permenaker Nomor 16 Tahun 2021 hingga akhir Oktober 2021.
Kemnaker terus berupaya memperluas cakupan penerima Program Bantuan Subsidi Upah (BSU)
secara nasional di 34 Provinsi yang tersebar di 514 kota/kabupaten di Indonesia. "Terkait
pembukaan rekening kolektif, ada yang menyebutkan dipotong untuk buka rekening. Kami sudah
berkomitmen dengan Himbara, tidak ada pemotongan," ujar Staf Ahli Menaker Bidang Ekonomi
Ketenagakerjaan Aris Wahyudi.
Menurut Aris, bagi pekerja/buruh penerima BSU yang belum mempunyai rekening Bank Himbara
akan dibukakan rekening secara kolektif (burekol), sehingga dana BSU sebesar Rp1 juta yang
diterima tidak boleh berkurang sedikitpun. "Jika penerima belum punya rekening Bank Himbara,
akan dibuatkan rekening di Bank Himbara tanpa potongan sedikitpun," kata Aris.
152