Page 80 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 MEI 2019
P. 80
[JKK] yang menjamin pemulihan peserta kecelakaan kerja tanpa batas biaya tanpa
batas waktu sampai peserta sembuh dan sampai kembali bekerja," kata dia.
Manfaat itu berhak dimiliki oleh peserta informal atau bukan penerima upah (BPU)
dengan upah terkecil dengan kewajiban iuran termurah. "Misalnya, kepesertaan BPU
kita yang memilih hanya dua program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan
Kematian (JKM) hanya Rp16.800 per bulan, juga berhak mendapatkan fasilitas
pemulihan sesuai indikasi medis sama dengan manfaat yang diterima perusahaan
yang kecelakaan kerja, dan bila meninggal bisa mendapatkan santunan sebesar
Rp24 juta," tutur dia.
Kemudian, masih ada lagi manfaat program JHT dan Jaminan Pensiun (JP) yang
bersifat memberikan kesejahteraan ketika peserta tidak lagi produktif bekerja.
Disinggung mengenai kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sleman, Taufiq
mengatakan pemberi kerja aktif sebanyak 1.693 badan usaha, tenaga kerja
penerima upah aktif 47.920 orang dan Tenaga kerja BPU aktif 3.332 orang.
Sementara, klaim JHT sebanyak 2.586 kasus sebesar Rp13,758 miliar, klaim
Jaminan Kematian 12 kasus sebesar Rp288 juta, klaim Jaminan Pensiun 71 kasus
sebesar Rp42,811 juta, klaim Jaminan Kecelakaan Kerja satu kasus sebesar
Rp306.470.
"Kami berharap dengan hadirnya konter BPJS Ketenagakerjaan di Mal Pelayanan
Publik ini, dapat mempermudah calon peserta maupun yang sudah jadi peserta
untuk mendapat pelayanan berkenaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan," jelas dia.
Page 79 of 144.