Page 139 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2021
P. 139
Buruh berhasil masuk ke ruang kerja gubernur Banten, setelah berhasil menerobos penjagaan
di gerbang kedua menuju kantor ruang kerja gubernur.
"Mana gubernurnya. Wah enak amat ini ruang kerja gubernur," teriak salah seorang pendemo.
Ketua DPD Serikat Pekerja Nasional (SPN) Banten, Intan Indria Dewi mendesak gubernur
merevisi UMK tahun 2022 seperti yang telah dilakukan oleh kepala daerah lain.
"Menuntut agar gubernur merevisi UMK yang berlaku. Kita dengan argumentasi kita 5,4 persen
berdasarkan inflasi dan pertumbuhan ekonomi," kata Intan.
Berikut besaran UMK Tahun 2022 se-Provinsi Banten yang telah ditetapkan menjadi SK
Gubernur.
1. Kabupaten Pandeglang tidak ada kenaikan atau tetap di angka Rp 2.800.292.64.
2. Kabupaten Lebak naik menjadi Rp 2.773.590.40 dari Rp 2.751.313.81 atau naik 0,81 persen.
3. Kabupaten Serang tidak ada kenaikan atau tetap di angka Rp 4.215.180.86.
4. Kabupaten Tangerang tidak ada kenaikan atau tetap di angka Rp 4.230.792.65.
5. Kota Tangerang naik menjadi Rp 4.285.798.90 dari Rp 4.262.015.37 atau naik 0,56 persen.
6. Kota Tangerang Selatan naik menjadi Rp 4.280.214.51 dari Rp 4.230.792.65 atau naik 1,17
persen.
7. Kota Cilegon naik menjadi Rp 4.340.254.18 dari Rp 4.309.772.64 atau naik 0,71 persen.
8. Kota Serang naik menjadi Rp 3.850.526.18 dari Rp 3.830.549.10 atau naik 0,52 persen.
[cob].
138