Page 344 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 SEPTEMBER 2021
P. 344

PENERIMA SUBSIDI GAJI DIBUKAIN REKENING, MENAKER: SAYA LIHAT UANGNYA
              DITERIMA PEKERJA
              Menteri Ketenagakerjaan ( Menaker ), Ida Fauziyah menyaksikan secara langsung pembukaan
              dan  aktivasi  rekening  secara  kolektif  bagi  penerima  bantuan  Pemerintah  berupa  subsidi  gaji
              /upah  (BSU)  tahun  2021  untuk  pekerja/buruh  PT  Perusahaan  Industri  Ceres,  Dayeuhkolot,
              Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (10/9/2021).

              Pembukaan rekening baru secara kolektif (Burekol) ditujukan bagi pekerja/buruh yang sudah
              ditetapkan sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah atau BSU namun belum memiliki rekening
              pada Bank Himbara.

              "Saya baru saja menyaksikan pekerja di perusahaan PT Ceres ini yang menerima Bantuan Subsidi
              Upah. Tadi saya melihat langsung dan sudah dilihat uangnya (diterima pekerja). Dan ini adalah
              masuk kategori penyaluran dengan Burekol," ucap Ida.

              Dia  menyatakan,  pekerja/buruh  di  PT  Perusahaan  Industri  Ceres  mendapatkan  BSU  karena
              memenuhi persyaratan sesuai dengan Permenaker Nomor 16 Tahun 2021 tentang Pemberian
              Subsidi Upah 2021.

              BSU  tahap  I  dan  II  disalurkan  secara  langsung  kepada  pekerja/buruh  yang  sudah  memiliki
              rekening  bank-bank  Himbara.  Adapun  untuk  tahap  III,  IV,  dan  V,  BSU  diberikan  kepada
              pekerja/buruh dengan cara membukakan rekening secara kolektif karena mereka belum memiliki
              rekening Bank Himbara.

              "Nah  sekarang  sudah  tahap  3.  Di  sini,  di  perusahaan  Ceres  ini  (pekerja/buruh)  dibukakan
              rekening Bank Mandiri," ucapnya.

              Ia mengemukakan, hingga hari ini, total BSU tahun 2021 telah disalurkan kepada 3.257.376
              pekerja/buruh di seluruh Indonesia. Khusus untuk Jawa Barat, katanya, BSU sudah disalurkan
              kepada 608.820 pekerja/buruh.

              "Jadi cukup banyak pekerja di Jawa Barat ini yang menerima BSU ini," ujarnya.

              Sambung Menaker menambahkan, hingga kini BSU tahun 2021 tidak ada kendala dalam proses
              penyalurannya. Hal itu karena pihaknya telah mengambil pengalaman dari BSU tahun 2020 da
              data dari BPJS sudah divalidasi.

              "Data dari BPJS ketenagakerjaan sudah rapi, divalidasi diserahkan kepada kami untuk cek end
              ricek sesuai Permenaker," ucapnya.

              Turut hadir dalam kesempatan ini Dirjen PHI dan Jamsos, Indah Anggoro Putri; Sesditjen PHI
              dan Jamsos, Surya Lukita Warman; Direktur Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Retna Pratiwi; Staf
              Khusus Menaker, Dita Indah Sari; Staf Khusus Menaker, M. Reza Hafiz; Kadisnakertrans Provinsi
              Jawa  Barat,  Rachmat  Taufik  Garsadi;  Direktur  Utama  BPJS  Ketenagakerjaan,  Anggoro  Eko
              Cahyo; dan Direktur Hubungan Kelembagaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Rohan Hafaz.

              (akr).











                                                           343
   339   340   341   342   343   344   345   346   347   348   349