Page 404 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 SEPTEMBER 2021
P. 404
DUKUNG PENYALURAN BSU TEPAT WAKTU, BANK MANDIRI OPTIMALKAN
JARINGAN DI WILAYAH
Bandung: PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri melakukan optimalisasi jaringan di
berbagai wilayah. Hal itu dilakukan untuk mendukung Kementerian Ketenagakerjaan
menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada para pekerja atau buruh penerima agar sesuai
jadwal dan tepat sasaran.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, penyaluran BSU melibatkan Bank Himpunan
Bank Milik Negara (Himbara) termasuk Bank Mandiri untuk memastikan program berjalan sesuai
target yang telah ditetapkan.
"Program bantuan ini dilakukan sebagai bentuk upaya pemerintah untuk mengurangi dampak
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di masa pandemi. Kami menunjuk
Himbara agar penyaluran BSU bisa lebih cepat, efisien, dan tidak ada biaya administrasi," kata
Ida, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 10 September 2021.
Sementara itu, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengungkapkan,
Bank Mandiri tahun ini akan menyalurkan BSU kepada sekitar 2,5 juta pekerja di seluruh
Indonesia, termasuk sekitar 29 ribu pekerja di Aceh yang akan menerima BSU melalui
perusahaan anak, yaitu Bank Syariah Indonesia.
Nilai BSU yang diberikan untuk setiap pekerja Rp1 juta per pekerja untuk periode dua bulan,
yaitu Agustus dan September. "Berdasarkan data dari Kementerian Ketenagakerjaan, kami lalu
melakukan pencetakan buku tabungan dan melakukan pemetaan atas lokasi perusahaan para
penerima BSU untuk menentukan cabang penyaluran terdekat," jelasnya.
Selain itu, Rohan menyampaikan, sosialisasi internal mengenai proses penyaluran juga
dilakukan, termasuk penyiapan konter khusus agar pencairan dana BSU sesuai jadwal. Rohan
menyebutkan, hingga 9 September 2021 Bank Mandiri telah merealisasikan penyaluran BSU
kepada 1.29 juta pekerja senilai Rp1,29 triliun.
Penyaluran BSU dilakukan kepada pekerja yang telah memiliki rekening maupun yang dibukakan
rekening baru di Bank Mandiri. Khusus di wilayah Jawa Barat, Bank Mandiri menyalurkan BSU
kepada 209 ribu pekerja.
"Saat ini kami juga tengah memproses pembukaan rekening bagi 334 ribu pekerja lainnya. Atas
rekening baru tersebut, Kemenaker akan memverifikasi ulang dan selanjutnya memberikan
instruksi penyaluran BSU kepada rekening yang lolos verifikasi," jelas Rohan. Dia menambahkan,
pihaknya akan segera menindaklanjuti setiap data tambahan penerima BSU dari Kemenaker agar
penyaluran BSU dapat selesai sesuai target yang ditetapkan.
"Untuk itu, kami akan terus berkoordinasi secara intens dengan Kemenaker untuk memastikan
bahwa penerima memang tidak memiliki rekening di bank Himbara lainnya dan tidak menerima
bantuan program lainnya," tukas Rohan.
Seperti diketahui, Program BSU merupakan bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional
(PEN) melalui Kementerian Ketenagakerjaan yang diberikan kepada pekerja peserta BPJS
Ketenagakerjaan dengan upah/gaji maksimal Rp3,5 juta bulan.
Dalam pelaksanaannya, program BSU melibatkan beberapa institusi terkait seperti BPJS
Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) sebagai penyedia data penerima bantuan dan Bank Mandiri
serta anggota Himbara lainnya sebagai bank penyalur. Hingga akhir 2021, pemerintah
menargetkan total penerima bantuan program BSU sebanyak 8,7 juta pekerja atau senilai Rp8,7
triliun. (ABD).
403