Page 308 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 AGUSTUS 2021
P. 308

Dalam  sambutannya,  Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah,  mengatakan  bahwa  salah  satu
              langkah konkrit Kemnaker dalam meningkatkan kompetensi SDM Indonesia adalah mendirikan
              BLK Komunitas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

              "Pendirian BLK Komunitas ini sebagai upaya penyebaran lembaga pelatihan kerja agar dapat
              diakses oleh masyarakat yang bertempat tinggal cukup jauh dari lokasi lembaga pelatihan kerja
              yang ada," kata Menaker Ida di Pasuruan, Jumat, 27 Agustus 2021.

              Menaker Ida menjelaskan, program pendirian BLK Komunitas merupakan

              terobosan Presiden Joko Widodo yang telah dimulai sejak tahun 2017. Sampai dengan tahun
              2020,  Kemnaker  telah  mendirikan  2.127  BLK  Komunitas  yang  tersebar  di  seluruh  wilayah
              Indonesia.

              Setelah dilakukan penyesuaian program dan anggaran, pada tahun 2021 Kemnaker menargetkan
              akan mendirikan 787 BLK.

              Adapun, pada tahap I tahun akan dibangun 520 lembaga penerima bantuan BLK Komunitas.
              Sedangkan tahap II direncanakan sebanyak 267 lembaga.

              "Diharapkan dengan adanya program pendirian BLK Komunitas ini, percepatan

              peningkatan kompetensi SDM Indonesia akan lebih efektif dan mendokrak angkatan kerja yang
              terampil dan berkualitas," ujar Ida.

              Untuk program pembangunan BLK Komunitas tahun ini, Kemnaker telah menambah kejuruan
              pelatihan  menjadi  24  kejuruan.  "Dengan  adanya  penambahan  kejuruan  pelatihan  ini,  saya
              menginginkan adanya link and match dengan industri maupun UMKM yang ada di sekitar BLK
              Komunitas," katanya.

              Dalam kesempatan ini, Ida juga mengingatkan kepada lembaga penerima bantuan agar dapat
              melaksanakan proses pembangunan sesuai dengan petunjuk teknis yang telah diterbitkan.
              "Saya  telah  meminta  kepada  Bapak  Dirjen  Binalavotas  untuk  mengawal  secara  ketat  semua
              proses  mulai  dari  pengajuan  proposal  hingga  penetapan,  dan  proses  pembangunan  gedung
              workshop untuk dilaksanakan secara transparan dan tidak dipungut biaya," ucapnya. (*)




























                                                           307
   303   304   305   306   307   308   309   310   311   312   313