Page 143 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2021
P. 143

MENAKER IDA SEMATKAN SATYALENCANA KARYA SATYA UNTUK ASN TELADAN
              KEMENAKER
              Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah  menyematkan  Satyalencana  Karya  Satya  Tahun  2021
              kepada  Aparatur  Sipil  Negara  (ASN)  yang  telah  berdedikasi  selama  puluhan  tahun  dan  ASN
              teladan di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.

              "Saya  menyampaikan  selamat  kepada  349  Saudara/Saudari  yang  telah  menerima  Tanda
              Kehormatan  Satyalancana  Karya  Satya  untuk  10  tahun,  20  tahun,  dan  30  tahun.  Saya  juga
              menyampaikan selamat kepada Saudara/Saudari sekalian atas keberhasilan, upaya, dan jerih
              payahnya hingga dapat terpilih sebagai ASN Teladan," ujar Menaker Ida di Gedung Tridharma
              Kemenaker , Jakarta, Selasa (17/8/2021).

              Menaker  Ida  menyatakan  rasa  bangganya  karena  ASN  telah  mampu  menyebarkan  dan
              menginspirasi  orang-orang  di  sekitarnya  dengan  nilai-nilai  positif,  yang  antara  lain  meliputi
              kedisiplinan, integritas, prestasi kerja, kerja keras, jujur dan amanah.
              "Selain itu, dengan menerapkan nilai-nilai kebaikan dan semangat juang para pahlawan, secara
              tidak langsung, Saudara/Saudari memotivasi orang-orang sekitarnya dalam berkarya," ucapnya.

              Namun, katanya, status keteladanan tidak hanya dimiliki bagi orang-orang yang terpilih dan tidak
              hanya untuk waktu yang sementara.

              Status keteladan harus dimiliki oleh setiap individu ASN di mana pun berada dan berlangsung
              terus menerus.

              Pada kesempatan itu, ia pun mengingatkan tantangan ke depan yang harus direspons ASN yaitu
              dampak  revolusi  industri  4.0,  termasuk  perkembangan  ekonomi  digital  yang  mengakibatkan
              perubahan pola kerja.
              Menurut  Ida  hampir  50  persen  perusahaan  mengharapkan  otomatisasi  dapat  meningkatkan
              efisiensi  mereka,  dan  38  persen  lainnya  berharap  penggunaan  otomasi  dapat  memperluas
              tenaga kerja mereka ke peran yang lebih kreatif dan strategis.

              Dia menyebut untuk dapat menghadapi tantangan ke depan, Indonesia membutuhkan ASN yang
              tangguh  yaitu  kreatif,  inovatif,  berdaya  saing,  mampu  mengikuti  perkembangan  zaman  dan
              dapat  bertahan  menghadapi  pekerjaan-pekerjaan  masa  depan,  serta  dapat  berperan
              mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.
              Ida Fauziyah menambahkan selain bertumpu pada hard skill, prinsip keteladanan bagi ASN juga
              dengan  cara  menguasai  soft  skill  yang  menunjang  kinerjanya  seperti  kepribadian yang baik,
              kemampuan  berkomunikasi,  dan  kemampuan  untuk  dapat  berinteraksi  dengan  lingkungan
              sekitar yang penting untuk dikembangkan.
              "Sebagai abdi negara, setiap ASN harus memiliki semangat untuk dapat terus mengembangkan
              potensi yang dimilikinya secara holistik, baik hard skill maupun soft skill," ucapnya.

              Dia menyatakan semangat keteladanan harus menjadi jati diri ASN dan bangsa Indonesia pada
              umumnya, sehingga di mana pun berada, ASN dapat menjadi panutan dengan terus memegang
              teguh  integritas  diri,  berani  introspeksi,  saling  mengajak  dan  mengingatkan  untuk  berbuat
              kebaikan, selalu mengarahkan dalam hal kebaikan kepada orang-orang di sekitarnya, dan juga
              mendukung  Core  Values  "BerAKHLAK"  dan  Employer  Branding  Aparatur  Sipil  Negara  (ASN)
              "Bangga Melayani Bangsa".





                                                           142
   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147   148