Page 102 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 NOVEMBER 2020
P. 102
KENAIKAN UMK 2021 MASIH TANDA TANYA
Kenaikan upah minimum kabupaten (UMK) Kabupaten Kudus 2021 yang naik Rp 70 ribu menjadi
Rp. 2.290.995 masih menjadi tanya tanya besar bagi pekerja. Pertanyaan besar tersebut apakah
nominal yang diterima sanggup mengejar lonjakan harga kebutuhan pokok di pasaran. ''Kami
belum mengetahui, apakah UMK 2021 dapat mengejar peningkatan harga barang pokok saat
ini,'' kata seorang pekerja asal Desa Kaliputu, Kecamatan Kota, Deni (39).
Posisi buruh selalu lemah. Mereka tidak dapat menawar UMK yang ditetapkan. ''Pilihannya,
diterima atau keluar dari perusahaan,'' jelas pekerja lainnya, Rokhimah (35).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)
Kabupaten Kudus, Andreas Hua mengatakan, pihaknya mensyukuri kondisi tersebut. UMK
Kabupaten Kudus tertinggi di wilayah Pantura timur. ''Bagi kami para pekerja, kenaikan Rp 70
ribuan tetap disyukuri, seberapapun yang penting naik,'' paparnya.
Saat rapat pengupahan pihaknya meminta pembulatan menjadi Rp 2.300.000, tetapi ditolak.
Pihaknya meminta pembayaran upah tidak boleh lebih rendah dari nominal tersebut. Diyakini,
kenaikan yang tidak seberapa tersebut diyakini tidak akan menjadi gejolak di tingkat pekerja,
meskipun prosentase kenaikan jauh dari 8 persen seperti kenaikan tahun 2020. "Saya yakin
pekerja bisa menerima,'' imbuhnya.
Sekitar bulan September dan Oktober, telah disosialisasikan ke Pimpinan Unit Kerja (PUK)
perusahaan. Kenaikan UMK diprediksi akan kecil akibat inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang
rendah bahkan hampir minus year on year, serta pandemi yang berpengaruh signifikan pada
sektor usaha. Pihaknya menghimbau kepada para pekerja untuk mensyukuri kenaikan upah yg
ada dan tetap giat bekerja. ''Bagi sektor atau perusahaan yang memiliki performa bagus kita
dorong untuk mengimplementasikan upah di atas angka kenaikan tersebut,'' ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, UMK 35 Kabupaten dan Kota telah di Jateng telah diumumkan
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melalui Surat Keputusan Gubernur nomor 561/62
dengan besaran kenaikan berbeda-beda mulai 0,75 hingga 3,68 persen. Pada SK tersebut salah
satunya menetapkan UMK di Kabupaten Kudus 2021, Rp. 2.290.995.
101