Page 262 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 NOVEMBER 2020
P. 262
Judul UMK 2021 di Banten Naik 1,5%, Buruh Tak Terima dan Kecewa Berat
Nama Media okezone.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://economy.okezone.com/read/2020/11/23/320/2314374/umk-
2021-di-banten-naik-1-5-buruh-tak-terima-dan-kecewa-berat
Jurnalis Isty Maulidya,
Tanggal 2020-11-23 12:31:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Dedi Sudrajat (Presidium Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3)) Ya, besaran UMK tahun
2021 sudah diketuk. Tapi kami tidak terima dan kecewa
negative - Dedi Sudrajat (Presidium Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3)) Kami menolak karena
terlalu jauh dari usulan dewan pengupahan Provinsi Banten unsur serikat pekerja sebesar 3.33%
positive - Dedi Sudrajat (Presidium Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3)) Kami akan demo ke
kantor Gubernur untuk menyatakan ketidaksetujuan. Aksi akan dilaksanakan pada Selasa 24-
November 2020
Ringkasan
Upah Minimum Kabupaten /Kota di Provinsi Banten telah ditetapkan naik sebesar 1,5% untuk
tahun 2021. Surat mengenai kenaikan UMK tersebut juga telah ditandatangani oleh Gubernur
Banten Wahidin Halim pada 20 November 2020 lalu. Namun kenaikan UMK tersebut rupanya
ditolak oleh buruh di Tangerang.
Presidium Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3) Dedi Sudrajat mengambil bahwa para buruh tidak
terima dan merasa kecewa dengan kenaikan yang hanya sebesar 1,5%. Penolakan ini
dikarenakan jumlah yang disetujui tidak sesuai dengan usulan dewan pengupahan.
UMK 2021 DI BANTEN NAIK 1,5%, BURUH TAK TERIMA DAN KECEWA BERAT
Upah Minimum Kabupaten /Kota di Provinsi Banten telah ditetapkan naik sebesar 1,5% untuk
tahun 2021. Surat mengenai kenaikan UMK tersebut juga telah ditandatangani oleh Gubernur
Banten Wahidin Halim pada 20 November 2020 lalu. Namun kenaikan UMK tersebut rupanya
ditolak oleh buruh di Tangerang.
261