Page 177 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 SEPTEMBER 2021
P. 177
BESOK, BANTUAN SUBSIDI UPAH MULAI CAIR DI KOTA MALANG
Wali Kota Malang Sutiaji menerima audiensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang, BPJS
Ketenagakerjaan, dan Bank Syariah Indonesia KC Malang di Balai Kota Malang, Rabu
(22/9/2021). Pada audiensi ini, pihak terkait menyampaikan tentang bantuan subsidi gaji/upah
(BSU) dari BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri mengungkapkan audiensi dengan wali kota terkait
coorporate social responsibility (CSR) untuk Kota Malang. Di mana pada Jumat (24/9/2021) nanti
rencananya akan dilakukan penyerahan CSR secara simbolis di Balai Kota Malang.
“Adanya bantuan nanti merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah untuk membantu
masyarakat di tenga pandemi. Bantuan itu diharapkan bisa semakin membuat masyarakat
berdaya dan bersemangat mengatasi pandemi Covid-19,” ujar Sugiarto Kasmuri.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Malang Imam Santoso membenarkan Jumat
(24/9/2021) di Balai Kota Malang akan diserahkan secara simbolis BSU. Di mana untuk Kota
Malang ada 7.000 orang yang akan mendapatkan BSU di tahun 2021 ini.
“Mengingat saat ini masih dalam suasanan pandemi, maka untuk kegiatan Jumat (24/9/2021)
nanti diberikan secara simbolis saja. Untuk itu hari ini kami bertemu langsung dengan wali kota,”
ujar Imam.
Program bantuan kepada 7.000 orang yang tergabung dalam BPJS Ketenagakerjaan merupakan
bantuan dari pemerintah yang disalurkan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Nantinya, Wali Kota
Malang akan mewakili pemerintah pusat menyerahkan bantuan.
“Pada Jumat berkah nanti juga akan diserahkan bantuan simbolis kematian untuk RT/RW dan
Linmas,” tegas Imam.
Wali Kota Malang Sutiaji berterima kasih atas program yang diberikan OJK bersama dengan BPJS
Ketenagakerjaan untuk membantu masyarakat. Hal ini sangat sejalan dengan program
Pemerintah Kota Malang untuk membuktikan bahwa negara benar-benar hadir.
“Untuk membantu masyarakat negara hadir dengan berbagai program, termasuk vaksin dan
nanti dari BPJS Ketenagakerjaan pemberian BSU,” ujar Sutiaji. (cah/ram)
176