Page 53 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 FEBRUARI 2020
P. 53

Title          PEREMPUAN HARUS MELEK TEKNOLOGI
               Media Name     koran-jakarta.com
               Pub. Date      08 Februari 2020
               Page/URL       http://www.koran-jakarta.com/perempuan-harus-melek-teknologi/
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive



               Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization/ILO)
               menggarisbawahi pentingnya keterlibatan perempuan dalam bidang sains, teknologi,
               teknik (engineering), dan matematika (STEM) demi kesetaraan gender dan
               mengantisipasi risiko pekerjaan di masa depan.

               Hal ini ditekankan Country Director ILO, Michiko Miyamoto, di Jakarta, Jumat (7/2)
               Dia berbicara dalam acara diskusi "Women and the Future of Work: Insights from
               Women in STEM," yang diselenggarakan ILO bersama dengan Kedutaan Besar
               Irlandia untuk Indonesia.

               Michiko Miyamoto menyebut, peran perempuan dalam industri STEM sangat penting
               demi memastikan wanita dan anak perempuan tidak tertinggal dalam perubahan
               cepat dunia ketenagakerjaan. "Kemajuan teknologi seperti otomatisasi dan robotik
               akan membawa perubahan besar dalam ketenagakerjaan seluruh dunia, termasuk
               Indonesia, dalam dua dekade ke depan," kata Miyamoto.

               Menurut ILO, sekitar 60 juta atau 56 persen pekerja Indonesia menghadapi risiko
               akan tergantikan karena otomatisasi mesin. Alasannya, rata-tara pekerja perempuan
               tidak memerlukan keterampilan STEM. Hal inilah yang memungkinkan bakal tergilas
               otomatisasi. Jumlahnya bisa sampai dua kali lebih besar dari sektor lain.

               Maka, ILO mendorong lebih banyak partisipasi perempuan dalam bidang STEM.
               Sebab teknologi memiliki peran kunci dalam mencapai pekerjaan yang layak dan
               setara dengan pria. Diskusi yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari
               Wanita dan Perempuan dalam Ilmu Pengetahuan (Women and Girls in Science) dan
               Hari Sint Brigid 2020 itu menghadirkan sejumlah perempuan ahli industri STEM.

               Di antaranya, dari Galway- Mayo Institute of Technology Irlandia, Fiona Malone.
               Malone berbagi pengalaman kerja sebagai insinyur biomedis dan berminat
               mempromosikan perempuan dalam STEM. Menurutnya, memperkenalkan bidang
               tersebut kepada perempuan muda, bukan berarti memaksakan mereka ke jalur
               industri STEM.

               Pekerja Dipantau

               Sementara itu, Kementerian Ketenagakerjaan memantau kondisi Pekerja Migran
               Indonesia (PMI) di 12 negara terkait wabah virus korona. "Kemenaker telah
               berkoordinasi secara intensif dengan para staf dan atase di 12 negara tadi," kata
               Kepala Perlindungan TKI Masa Penempatan Kementerian Ketenagakerjaan,
               Maptuha. Dua belas Negara tersebut di antaranya Hong Kong, Taiwan, dan




                                                       Page 52 of 143.
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58