Page 154 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 DESEMBER 2019
P. 154
Sementara Ketum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Dr. Daeng M Faqih, SH, MH
mengakui masih ada kegelisahan diantara para dokter-dokter di Indonesia,
termasuk dokter gigi yang masih belum dianggap setara.
Mungkin spesialis tertentu diakui setara, tapi di luar negeri, para dokter spesialis
masih dianggap underdog. Kita gelisah, bagaimana caranya diproduksi di Indonesia,
disertifikasi gampang diakui oleh negara lain, " katanya.
Karenanya, lanjut Daeng, semua pihak dari BNSP, Adminaker, Kolegium, IDI dan
para expert dalam tim pokja, diharapkan memberikan masukan positif terhadap
format pengembangan profesi di Indonesia khususnya kedokteran.
"Pertemuan ini tak akan menyelesaikan, tapi perlu pembicaraan secara kontinyu
antara BNSP, Konsil Kedokteran, IDI yang didalamnya ada kolegium hingga
terwujudnya format terbaik, " katanya.
Ketua Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) Prof. Dr. dr. Sukman Tulus Putra, Sp.A (K),
FACC, FESC mengatakan KKI memiliki fungsi pengaturan, pengesahan dan
penetapan serta pembinaan dokter dan dokter gigi. "Data terbaru tahun 2018,
Dokter di Indonesia berjumlah 147 ribu dan 40 ribu dokter spesialis. Total dengan
dokter gigi, lebih dari 200 ribu dokter, " ujarnya.
Page 153 of 170.

