Page 66 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 APRIL 2019
P. 66
Title KEMNAKER: PEMERINTAH MENGURANGI KESENJANGAN GENDER DI TEMPAT KERJA
Media Name liputan6.com
Pub. Date 23 April 2019
https://www.liputan6.com/news/read/3948368/kemnaker-pemerintah-mengura ngi-
Page/URL
kesenjangan-gender-di-tempat-kerja
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Pemerintah Indonesia memberikan penjelasan kepada negara-negara G20 tentang
upaya yang telah dilakukan untuk memperkecil kesenjangan gender khususnya terkait
partisipasi perempuan di dunia kerja.
"Pemerintah terus berupaya mengurangi kesenjangan gender di tempat kerja serta
meningkatkan partisipasi angkatan kerja perempuan di dunia kerja," kata Direktur
Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan
Jamsos) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Haiyani Rumondang saat
mengikuti Forum 2nd Employment Working Group G20 di Tokyo, Jepang, Senin
(22/4/2019).
Menurut Haiyani langkah pemerintah tersebut sebagai bentuk perhatian pemerintah
terhadap perempuan di dunia kerja. Hal itu bisa dilihat dari adanya pasal khusus
dalam Undang - Undang Ketenagakerjaan atau peraturan lain terkait. Di antaranya
akses bukan hanya terhadap pendidikan formal tapi juga pelatihan-pelatihan.
"Selain itu juga perlindungan sosial bagi pekerja perempuan dan meningkatkan
kepedulian perusahaan dalam menyediakan fasilitas kesejahteraan bagi pekerja
perempuan," ujarnya.
Lebih jauh, Haiyani menjelaskan upaya lain pemerintah untuk mengatasi kesenjangan
gender adalah dengan membentuk gugus tugas kesempatan dan perlakuan yang
sama dalam pekerjaan dan menyusun panduan mengenai kesempatan dan perlakuan
yang sama dalam pekerjaan di Indonesia.
"Kemnaker juga telah menandatangani Nota Kesepahaman Bersama dan Perjanjian
Kerja Sama tentang Optimalisasi Penerapan Kesempatan dan Perlakuan yang Sama
Tanpa Diskriminasi Dalam Pekerjaan dengan kementerian terkait," ucap Haiyani.
Selain itu, Kemnaker juga terus mendorong pembuatan Perjanjian Kerja Bersama
(PKB) di perusahaan sebagai upaya menghapus diskriminasi di tempat kerja.
Pasalnya, PKB merupakan salah satu instrumen yang bisa menghapus diskriminasi
seperti pembedaan, pengabaian, pengistimewaan atau pilih kasih yang dilakukan
berdasarkan ras, warna kulit, jenis kelamin, agama, paham politik, asal usul sosial,
dan kondisi fisik (penyandang disabilitas dan HIV/AIDS)"Kemnaker telah menempuh
upaya penguatan kualitas syarat kerja yang non-diskriminasi di tempat kerja yang
dituangkan melalui pembuatan PKB di perusahaan," tutur Haiyani.
Page 65 of 96.