Page 4 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2020
P. 4
tahun per kasus. Manfaat ini diberikan kepada peserta yang tidak memungkinkan
melanjutkan pengobatan ke rumah sakit.
Selain itu, BPJAMSOSTEK juga menanggung biaya pemeriksaan diagnostik, yang
dimaksudkan untuk pemeriksaan dalam rangka penyelesaian kasus Penyakit Akibat
Kerja (PAK). Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan agar pengobatan dapat
dilakukan hingga tuntas.
Progam JKM juga mengalami peningkatan manfaat, di mana sekarang total
manfaatnya menjadi Rp42 juta atau meningkat sebesar 75 persen dari sebelumnya.
Ia mengemukakan perincian santunan kematian program JKM naik dari Rp16,2 juta
menjadi Rp 20 juta, santunan berkala meninggal dunia dari Rp6 juta untuk 24 bulan
menjadi Rp12 juta, dan biaya pemakaman naik dari Rp3 juta menjadi Rp10 juta.
"Selain manfaat tersebut, program JKM juga memberikan bantuan beasiswa bagi
dua orang anak. Semua manfaat tersebut tentu dapat dirasakan oleh pekerja yang
terdaftar menjadi peserta BPJAMSOSTEK dan aktif membayar iuran," kata dia.
Oleh karena itu, Krishna mengajak seluruh pekerja untuk mendaftarkan dirinya
menjadi peserta BPJAMSOSTEK yang dapat dilakukan melalui berbagai kanal di
antaranya aplikasi BPJSTKU yang dapat diunduh di Appstore dan Playstore, atau
datang langsung ke kantor cabang BPJAMSOSTEK di seluruh wilayah Indonesia.
Menurut Krishna, BPJAMSOSTEK juga menyelenggarakan Program Vokasi/Pelatihan
Kerja yang telah dimulai sejak September 2019, bertujuan untuk meningkatkan
kompetensi dan daya saing pekerja Indonesia sehingga selaras dengan prioritas
kerja pemerintah, yaitu pembangunan sumber daya manusia.
Saat ini telah tercatat sebanyak 5.321 peserta yang telah mendaftar melalui
berbagai kanal baik kantor cabang maupun kanal digital
sso.bpjsketenagakerjaan.go.id. Dari data tersebut 2.963 peserta telah mengikuti
pelatihan dengan persentase kelulusan sebesar 80 persen dan sudah tersertifikasi.
Pada sosialisasi tersebut, BPJAMSOSTEK juga memaparkan terkait Anugerah
Paritrana 2020 sebagai ajang pemberian penghargaan oleh BPJAMSOSTEK kepada
pemerintah provinsi, pemerintah daerah, dan perusahaan peserta yang memiliki
kontribusi yang positif terhadap implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Anugerah Paritrana 2020 merupakan kali ke tiga dalam pelaksanaannya sejak
tahun 2018 yang lalu," kata Krishna.
Kegiatan sosialisasi tersebut juga dihadiri Deputi Direktur Kebijakan Operasional
Program BPJAMSOSTEK Yasaruddin, Deputi Direktur Wilayah BPJAMSOSTEK Jateng-
DIY Suwilwan Rachmat, Staf Ahli Gubernur DIY bidang Sosial, Budaya, dan
Kemasyarakatan Tri Mulyono, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY
Andung Prihadi Santosa..
Page 3 of 142.